Mohon tunggu...
Benediktus YudoLeksono
Benediktus YudoLeksono Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Teknologi Pangan, Fakultas Teknobiologi, Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Dosen Teknologi Pangan bidang Mikrobiologi Pangan dan Fermentasi Pangan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

ASI untuk Mencegah Stunting: Tidak Hanya Pemenuhan Gizi

1 Juli 2024   11:21 Diperbarui: 1 Juli 2024   11:50 87
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Program pencegahan juga perlu dilakukan sejak usia remaja, ketika menjadi calon ibu. Untuk lahirkan anak bebas stunting, kondisi kesehatan calon ibu harus sudah diperhatikan, salah satunya adalah bebas anemia. Anemia pada remaja putri dapat memberikan dampak jangka panjang yaitu melahirkan bayi dengan cadangan zat besi rendah dan berlanjut menderita anemia. Oleh karena itu, pencegahan stunting memerlukan dukungan dari berbagai pihak, tidak hanya oleh Ibu. 

Pemerintah perlu mencanangkan program-program yang berkualitas serta tepat sasaran, untuk memastikan kesehatan ibu dan remaja putri, serta meningkatkan kesadaran ayah akan peranannya terhadap keberhasilan pemberian ASI eksklusif. Hal ini perlu ditanggapi dengan serius mengingat peranan ASI yang sangat penting dan tidak dapat digantikan oleh susu formula yaitu tidak hanya menyediakan sumber nutrisi saja namun juga membentuk komunitas mikroorganisme pada saluran pencernaan anak.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun