Kawan,
telah bertahun-tahun kita tinggal bersama
sejak seminari kecil
hingga Malang kota sejuk.
Dengan semangat menjadi abdi Tuhan
tak gentar menghadang badai
tak takut melawan godaan
tak jerah berbuat amal.
Di bawah atap yang sama
kita berbagi kisah dan cerita
canda dan tawa
suka dan duka.
Tapi hari ini,
kau putuskan mundur
dari jalan hidup yang telah bertahun-tahun kau lakoni.
Aku sedih dengan putusanmu
tapi kuikhlaskan kepergianmu
demi masa depan yang lebih baik.
Kau pernah berkata,
"tak usah bertahan,
jika kau tak bahagia."
Selamat jalan kawan,
semoga kau bahagia dengan hidup barumu
doaku mengiringi langkahmu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H