Mohon tunggu...
Benediktus Jonas
Benediktus Jonas Mohon Tunggu... Guru - GURU

Writing is a call to serve others and love God. Because everything I have comes from God

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Doa dalam Ketakutan

13 Desember 2018   22:39 Diperbarui: 15 Desember 2018   16:58 300
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi aviophobia. Getty Images/iStockphoto

Peristiwa itu menyadarkanku bahwa, kita tidak pernah sendirian mengarungi samudra  kehidupan ini. Akan ada banyak tantangan dan rintangan yang datang menghampiri. Kita harus selalu siap menghadapinya.

Dan yang paling penting, kita harus berpasrah pada kehendak Tuhan. Saat kita harus menangis karena ketekutan besar, kehilangan pegangan, dan orang yang kita cintai meninggalkan kita, sebenarnya saat itu iman kita sedang diuji.  Kita mesti percaya pada Tuhan dan mencariNya walau kadang sulit. Sebab memang benar bahwa tiada yang lebih indah dari percaya, namun tiada yang lebih sulit dari pada sungguh-sungguh percaya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun