Sadarkan kamu bahwa saat ini jarang sekali terlihat pedagang koran di pinggir jalan maupun di pinggir toko? Ya, hal itu terjadi seiring perkembangan zaman yang yang mempengaruhi terjadinya perubahan dalam segala bidang kehidupan kita.Â
Zaman dulu media lama masih berbentuk cetak atau analog, namun saat ini media sudah berkembang menjadi media digital atau sering kali kita dengar dengan istilah media baru. Â
Menurut Arsyad (2002: 4) media merupakan jembatan antara jurnalis dengan masyarakat yang dipakai sebagai alat menyebarluaskan suatu informasi, gagasan, atau ide.Â
Saat ini masyarakat tidak perlu repot-repot lagi mencari informasi dengan membeli koran, mencari siaran televisi, mencari sinyal radio, dan lain sebagainya. Hanya dengan menggerakkan jempol pada gadget saja, kita sudah bisa mendapatkan segudang informasi yang terhubung dengan jaringan internet.Â
Informasi yang kita dapat saat ini bisa melalui media sosial seperti TikTok, Twitter, Instagram, dan lain-lain. Selain itu kita juga bisa melihat berita melalui website dari perusahaan media seperti Kompas.com, Detik.com dan maish banyak lainnya.
Mau tau gimana kelanjutannya? Yuk simak artikel berikut.. Selamat membaca..
Media Lama
Serangkaian proses produksi serta penyebaran informasi melalui media lama dapat dikelompokkan menjadi 2 kelompok yaitu media cetak seperti tabloid, koran, majalah. Sedangkan media elektroniknya seperti televisi dan radio.Â
Media lama dan media baru memiliki karakteristik atau ciri-ciri masing-masing untuk membedakan antara keduanya.Â
Berikut ciri-ciri atau karakteristik media lama: