Media Baru
Banyak perubahan yang dirasakan oleh masyarakat dengan adanya perkembangan teknologi yang cukup pesat. Salah satu contoh perkembangan teknologi yang sudah modern atau yaitu media. Media yang sudah modern ini juga dapat dikatakan sebagai media baru. Penasaran dong apa sih media baru itu?
Istilah media baru ini sudah ada sejak akhir tahun 1980-an. Media baru menurut Mc Quail (2011:148) merupakan pelbagai elemen teknologi komunikasi yang memungkinan adanya digitalisasi dan cangkupan yang luas untuk digunakan sebagai alat komunikasi secara pribadi. Tidak hanya itu media baru sekarang ini sedang berkembang dan akan terus  menerus berkembang seiring berkembangnya zaman. Media ini berkembang dalam segi  Teknologi, Komunikasi, dan Informasi atau biasa disebut TKI (Ardianto,2007:26).Â
Media baru sering disebut sebagai new media digital. Media digital merupakan sebuah media yang isi kontennya berupa gabungan antara teks/data, gambar, suara yang disimpan dalam bentuk format digital dan disebarluaskan melalui jaringan berbasis kabel optic broadband, sistem gelombang mikro, dan satelit (Flew, 2008:2-3). Adanya perubahan teknologi dalam media digital ini, maka konten yang disediakan oleh media baru dapat dilihat melalui media apapun yang harus terhubung dengan internet. Contoh media baru yang dimaksud seperti internet.Â
Tidak hanya itu, media baru juga mempunyai kelebihan-kelebihan. Beberapa kelebihan media baru yaitu prosesnya yang cepat, mudah diganti dan disimpan, cepatnya persebaran informasi karena terhubung dengan jaringan internet yang luas. Perbedaan antara media lama dengan media baru terletak pada tingkat interaktifnya. Media lama seperti koran, televisi, dan radio tidak seinterkatif media baru. Alasannya karena pengguna media baru dapat langsung mengirimkan feedback di media tersebut.
Karakteristik Media Baru
Media baru juga memiliki karakteristik yang mudah dipahami oleh penggunanya. Berikut beberapa karakteristik media baru:
1. Digital
Informasi sekarang ini sudah sangat modern, bisa dikatakan sudah terdigitalisasi. Hal tersebut terjadi karena adanya perkembangan teknologi digital yang semakin pesat. Maka dari itu informasi yang tersedia saat ini sudah berupa online. Salah satu contohnya koran Kompas. Koran Kompas  selain berbentuk cetak, koran tersebut juga mempunyai bentuk online-nya yaitu www.kompas.com. Kompas juga mempunyai aplikasi yang dapat diakses melalui handphone, Play Store untuk android dan App Store untuk iOS.
2. Interaktif
Hadirnya media baru ini menghadirkan bentuk komunikasi dua arah. Para pengguna media baru dapat memberikan komentar atau kritikan kepada pengguna lain. Contohnya ketika kita melihat postingan teman di Instagram, maka kita dapat mengomentari postingan tersebut. Â Sehingga antar pengguna dapat berinteraksi melalui media sosial.
3. Hypertextual
Hypertext adalah sebuah link yang dapat menunjukkan sebuah teks pada halaman lain. Kelebihan hypertext ini yaitu dapat memudahkan bagi pembaca karena banyaknya sumber informasi yang tersedia.
4. Jaringan
Pada media baru, jaringan ini dapat memudahkan media dalam mencari sumber informasi dan mencari koneksi pertemanan yang lebih luas. Hal tersebut terjadi karena banyaknya pengguna media yang sudah terhubung dengan jaringan internet baik melalui data seluler (kuota) atau melalui wifi.
5. Virtual
Sebuah konten yang mengandung unsur audiovisual. Artinya sebuah konten memiliki unsur gambar atau video yang dapat dilihat dan unsur suara yang dapat didengar oleh pengguna media baru. Konten tersebut memperlihatkan kondisi yang seolah-olah nyata dan dekat dengan pengguna lain. Contohnya yaitu TikTok, para pengguna TikTok dapat mengupload video dan melakukan live streaming yang dapat dilihat dengan pengguna lainnya.
6. Simulasi
Kegiatan yang dilakukan  dengan menggunakan media baru tanpa memiliki bentuk yang nyata. Contohnya virtual reality (VR) yang digunakan untuk gadget jenis android. Virtual Reality (VR) ini merupakan sebuah teknologi yang dapat menciptakan simulasi. Simulasi ini sama seperti dunia nyata, seperti suasana ketika kita berkendara di jalan. Maka VR ini menghadirkan hasil imajinasi seperti kita berada di dalam kendaraan di jalan, padahal kita sedang menggunakan VR di sebuah ruangan.
Tipe Interaksi Media Baru
Seperti yang sudha dikatakan sebelumnya, bahwa salah satu karakteristik media baru adalah interaksi. Berikut tipe-tipe interaksi yang terjadi karena hadirnya media baru (internet) menurut Trevo barr dalam Holmes (2005:79) yaitu:
1. One to one message:Â komunikasi yang terjalin dengan seseorang (personal) melalui email.
2. One to many message: komunikasi yang terjadi dengan beberapa orang atau kelompok tertentu melalui mailing list atau broadcast.
3. Distributed message database:Â cepatnya pengiriman pesan secara global.
4. Real time communication:Â komunikasi dengan siapapun dengan menggunakan koneksi internet (chatting) melalui instant messaging yaitu Whatsapp, Facebook Messenger.Â
5. Real time remote computer utilization: pemanfaatan media komputer untuk alat komunikasi contohnya Telnet (Telecommunication network).
6. Remote information retrieval:Â mudahnya berkomunikasi jarak jauh dan sebagai alat sumber informasi contohnya WWW (World Wide Web).
Daftar Pustaka
Ardianto, E. (2007). Komunikasi Massa Suatu Pengantar. Bandung: Simbosa Rekatama Media.
Flew, T. (2008). New Media : an introduction. New York: Oxford University Pers.
Holmes, D. (2005). Communication Theory: Media, Technology, and Society. London: Sage publication.
McQuail, D. (2011). Teori Komunikasi Massa. Jakarta:Salemba Humanika.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H