Dear Mahasiswa, Ini Tips dalam Mengelola Waktu antara Berorganisasi dan Kuliah

Tips Mengelola Waktu sebagai Mahasiswa - Sebagai seorang mahasiswa, saya sering kali merenung tentang bagaimana waktu menjadi aset berharga yang harus dikelola dengan baik. 

Kehidupan kampus memberikan sejumlah tantangan yang beragam, terutama ketika memutuskan untuk aktif dalam berbagai organisasi mahasiswa. 

Di awal-awal menjalani kehidupan sebagai mahasiswa baru, saya memilih untuk aktif berorganisasi. Hal ini bukan tanpa alasan, saya menilai bahwa pengalaman di dunia organisasi juga tak kalah penting dengan akademis.

Keputusan ini tidak diambil dengan ringan. Saya menyadari bahwa mengelola waktu antara tugas akademis dan kegiatan organisasi bukanlah tugas yang mudah. 

Baca juga: Me Time dan Sunmori ke Gua Maria Bukit Kanada, Rangkasbitung

Pengalaman bertahun-tahun menjadi bagian dari sebuah organisasi internal dan UKM kampus membuka mata saya akan pentingnya manajemen waktu yang efektif. 

Oleh karena itu, dalam tulisan kali ini, saya ingin berbagi pengalaman pribadi saya tentang perjalanan manajemen waktu sebagai mahasiswa.

Seiring berjalannya waktu, saat ini saya menyadari bahwa kehidupan mahasiswa tidak hanya seputar nilai dan kuliah. Ada begitu banyak peluang di luar sana untuk tumbuh dan berkembang.

Salah satunya melalui kegiatan di luar kampus. Oleh karena itu, setelah melepaskan komitmen untuk tidak lagi berorganisasi di kampus, saya memutuskan untuk mencari pengalaman baru di luar lingkungan kampus. 

Cara saya adalah dengan mendaftar berbagai kegiatan, contohnya sebagai volunteer untuk Kompasianival 2023 nanti, sebuah kesempatan yang saya syukuri karena akhirnya bisa terpilih.

Baca juga: Dear Mahasiswa, Berikut Tips Menghadapi Pertemuan Perdana Bimbingan Skripsi

Saya berterima kasih pada Kompasiana karena banyak peluang dan pengalaman yang sudah diberikan selama kurang lebih setahun ke belakang ini.

Baca juga: Setelah FOMO, Sekarang Muncul Istilah FOPO, Apa sih Itu?

Tak usah berlama-lama, lalu bagaimana pengalaman saya selama memasuki dunia perkuliahan untuk mengelola waktu antara bergorganisasi dan kuliah?

Tips Mengelola Waktu antara Organisasi dan Kuliah

Menjalani keseharian sebagai mahasiswa dengan komitmen organisasi dan tuntutan akademis bisa menjadi tantangan yang tidak ringan. 

Pengalaman pribadi saya sebagai mahasiswa yang pernah aktif di berbagai organisasi, dan kini memilih untuk mengeksplorasi kegiatan di luar kampus, mengajarkan saya bahwa manajemen waktu adalah kunci utama.

Berikut ini tips yang bisa kalian terapkan:

1. Buat Jadwal Kegiatan Harian yang Terstruktur

Menyusun jadwal harian dengan terstruktur membantu menciptakan timeline yang jelas. Dalam jadwal tersebut, alokasikan waktu untuk kelas, tugas kuliah, kegiatan organisasi, istirahat, dan me time. 

Dengan mengikuti jadwal yang terstruktur, saya dapat mengoptimalkan setiap jam dalam sehari, mengurangi kebingungan, dan memastikan bahwa setiap waktu luang memiliki manfaat.

2. Prioritaskan Tugas-tugas Kuliah

Prioritaskan tugas-tugas kuliah berdasarkan tenggat waktu dan tingkat urgensi. Mungkin terdapat proyek organisasi yang juga penting.

Namun menjadikan tugas kuliah sebagai prioritas utama membantu mencegah penumpukan pekerjaan dan stres yang berlebihan. 

3. Gunakan Teknik seperti Pomodoro untuk Meningkatkan Fokus dan Produktivitas

Teknik Pomodoro melibatkan pembagian waktu menjadi periode pendek, biasanya saya memakai waktu 25 menit, diikuti dengan istirahat singkat. 

Menerapkan teknik ini membantu meningkatkan konsentrasi dan produktivitas. Dengan membagi pekerjaan menjadi blok waktu yang lebih kecil, tugas yang tampaknya besar menjadi lebih mudah ditangani.

4. Hindari Prokrastinasi

Prokrastinasi dapat menjadi musuh utama dalam mengelola waktu sebagai mahasiswa. Saya mengatasi kebiasaan ini dengan membuat daftar tugas dan memecahnya menjadi langkah-langkah kecil. 

Mulai dengan menyelesaikan tugas-tugas kecil terlebih dahulu membantu saya membangun momentum dan mengatasi rasa malas yang sering kali muncul sebelum memulai berkegiatan.

5. Manfaatkan Waktu Luang untuk Hal Produktif

Gunakan waktu luang dengan bijaksana. Saya biasannya menggunakan waktu antar kelas untuk menyelesaikan tugas kecil atau menyicil tugas-tugas lainnya. 

Dengan memanfaatkan waktu luang, saya dapat menyelesaikan tugas-tugas kecil atau membaca materi tanpa harus mengorbankan waktu di tempat lain.

6. Buat Evaluasi Harian

Terakhir, ini sebenarnya improvement untuk diri sendiri. Evaluasi harian membantu saya melihat pencapaian selama hari itu dan mengidentifikasi hal yang perlu diperbaiki. 

Evaluasi singkat ini memberikan pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana waktu telah digunakan dan membantu saya menyusun strategi untuk hari-hari mendatang. 

Dengan terus melakukan evaluasi harian, saya dapat terus meningkatkan efisiensi dan efektivitas manajemen waktu saya.

***

Melalui perjalanan manajemen waktu yang saya bagikan, saya berharap bahwa setiap pembaca baik itu mahasiswa atau bukan, dapat menemukan inspirasi dan strategi untuk menghadapi tantangan dalam mengelola waktu.

Menyadari bahwa waktu adalah aset berharga yang perlu dikelola dengan bijak, langkah-langkah di atas bisa diterapkan dan dapat menjadi kunci untuk mencapai keseimbangan yang diinginkan.

Mengelola waktu bukanlah tentang memaksakan diri untuk melakukan lebih banyak hal dalam satu hari, tetapi lebih kepada bagaimana kita dapat menjadi lebih efisien dan produktif dalam setiap tugas yang dikerjakan. 

Saya yakin, setiap tantangan dan perubahan dapat diatasi dengan sikap yang baik, komitmen yang kuat, dan tentunya, manajemen waktu yang bijaksana.

Semoga artikel ini memberikan wawasan dan motivasi tambahan untuk semangat dalam kehidupan sebagai mahasiswa. Selamat menjalanikisah hidup kalian sebagai mahasiswa!

(*B/A)