Di saat-saat yang penuh tantangan itu, saya menemukan jalan untuk berdamai dengan diri sendiri, melalui menulis, menuangkan segala perasaan, gagasan, dan impian dalam bentuk tulisan.Â
Dan, Kompasiana ternyata adalah platform yang memungkinkan saya untuk melakukannya. Lalu, bagaimana kisah perjalanan saya
Artikel berjudul "Subsidi BBM Resmi Dialihkan Dampaknya Harga BBM Subsidi Naik, Simak Rinciannya" adalah tulisan pertama saya di Kompasiana.Â
Itu adalah sebuah artikel reportase yang saya buat. Saya tidak tahu mengapa saya memilih topik tersebut, mungkin karena saat itu saya hanya iseng dan ingin mencoba menulis.
Namun, suatu saat, saya merilis sebuah artikel yang mendapat perhatian yang cukup besar.Â
Artikel tersebut adalah "BSD Link Rute Stasiun Cisauk - Aeon Mall BSD". Mungkin, karena itu adalah artikel SEO, dan mendapatkan banyak views, itulah yang membuat semangat saya makin berkobar untuk terus membagikan cerita.
Waktu itu, saya belum menjadikan topik tertentu sebagai fokus utama tulisan saya di Kompasiana. Tapi, beberapa waktu kemudian, saya mulai menulis lebih banyak tentang pengalaman sebagai seorang mahasiswa dan tentang kehidupan perkuliahan.
Saya pun mencoba mengikuti beberapa event di Kompasiana dengan mengikuti berbagai kompetisi menulis.Â
Artikel kompetisi pertama yang saya buat berjudul "KKN Kebangsaan 2022: Satu Bulan Mengabdi di Desa Karya Bersama". Artikel itu berisi tentang pengalaman berharga ketika saya menjalani kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Pulang Pisau, Kalimantan Tengah.