Mohon tunggu...
Benedictus Adithia
Benedictus Adithia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Kompasiana Youth Creator Batch 1 | Journalism Enthusiast

Ben mendefinisikan dirinya sebagai multiplatform storyteller, mencoba mengemas sebuah isu menjadi laporan mendalam berbasis jurnalistik menggunakan pendekatan informasi data sumber terbuka. Follow me on Instagram: @benedictus._

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Artikel Utama

Dear Mahasiswa, Stop Berorganisasi Kalau Tujuannya Hanya Numpang Ngetren!

5 Agustus 2023   15:40 Diperbarui: 6 Agustus 2023   14:03 671
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi dalam berorganisasi. (Unsplash.com/@Antonio Janeski)

Sebagai anak muda saya masih paham mengapa banyak dari kita ingin masuk dan tergabung dalam organisasi kampus. Mungkin ada yang sadar bahwa organisasi kampus menambah ilmu positif bagi perkembangannya.

Namun, banyak pula yang bergabung dengan organisasi kampus hanya sekadar ikut-ikutan atau supaya terlihat keren aja. Sebenernya itu gak salah sih, tapi kurang tepat aja.

Kalo memang sedari awal tujuannya untuk keren-kerenan atau supaya terlihat kece, kenapa tidak jadi kreator di sosial media aja sekalian?

Begini ya, ikut organisasi kampus itu tidak semudah yang kita bayangin. Organisasi kampus juga tidak menjamin kesuksesan seseorang, toh buktinya banyak yang sukses tanpa mengikuti organisasi kampus.

Tapi.. kalian perlu sadar, kalau organisasi kampus itu merupakan salah satu cara menggapai kesuksesan. Kalian bisa mendapatkan banyak ilmu dan pengalaman dari bergabung dengan organisasi kampus.

Jadi, kalau dari kalian masih ada yang join organisasi kampus hanya ikut-ikutan dan mejeng tampang aja mendingan tidak usah sama sekali.

Banyak cara lain yang bisa kalian lakukan kalo ingin ngetren. Balik lagi ke topik, sebenarnya bukan karena kamu ikut organisasi makannya kamu sukses.

Tapi, karena di organisasi diajarkan banyak hal seperti manajemen waktu, manajemen proyek, dan softskills lainnya yang mendukung kamu menuju kesuksesan.

Intinya, bukan dari bentuk sebuah organisasinya. Lebih dari itu, substansi yang ada di dalamnya lah yang membuat kalian berkembang dan bertumbuh.

Namun, ketika mengikuti organisasi kampus pun ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan:

Ilustrasi mahasiswa. (Unsplash.com/@Brad Neathery)
Ilustrasi mahasiswa. (Unsplash.com/@Brad Neathery)

1. Kenali Minat dan Keunggulan

Hal pertama yang harus disadari sebagai mahasiswa yang mau bergabung dengan organisasi kampus adalah menyadari passion dan skill yang kalian miliki.

Kalau kalian ada minat dan keahlian di bidang tarik suara, tidak ada salahnya untuk join UKM musik atau paduan suara yang ada di kampus. Dengan bergabung, kalian bisa mendapatkan banyak sudut pandang dan wawasan yang memperkaya khazanah ilmu yang kalian miliki.

2. Tetapkan Tujuan

Langkah selanjutnya ketika kalian memutuskan untuk bergabung dalam organisasi kampus, kalian harus mengetahui tujuan yang mau kalian gapai, supaya waktu kalian tidak sia-sia.

Misalkan, ketika kalian tergabung dalam UKM teater, kalian bisa saja menyusun target-target ilmu apa yang ingin kalian pelajari. Contoh, belajar monolog, ekspresi muka, atau belajar menjadi peran antagonis. Selain itu, kalian juga bisa menetapkan tujuan untuk menambah jejaring sosial.

3. Ingat Fokus Utama Kuliah

Banyak dari kita yang mungkin malah memprioritaskan organisasi kampus ketimbang kuliah kita sendiri. Hal kecil semacam ini bisa menjadi momok menakutkan ke depannya.

Saling memahamilah satu sama lain bahwa tugas dan tanggung jawab kalian adalah berkuliah. Jangan sampai, ketika kalian bergabung dengan organisasi kampus malah jadi keteteran.

4. Lakukan dengan Konsisten

Hal terakhir yang harus kalian lakukan ketika sudah tergabung dalam organisasi kampus adalah menjalaninya dengan konsisten. Lakukanlah apa yang menjadi pilihan kalian dengan totalitas.

Jika kalian sudah memilih UKM atau organisasi kampus lainnya, usahakanlah untuk tetap bertanggung jawab pada pilihan kalian. Setidaknya sampai akhir masa jabatan atau periode. Jangan sampai ketika kalian sudah masuk, kalian malah jadi ogah-ogahan menjalaninya.

***

Sekali lagi, saya mau coba luruskan bahwa mengikuti organisasi kampus tidak menjamin kalian akan sukses. Jaminan itu sendirinya yang sebenarnya ada pada diri kalian.

Organisasi kampus hanya jalan atau cara bagi kalian untuk menggapai kesuksesan. Masih banyak jalan lain yang bisa kalian tempuh atau kalian lakukan.

Intinya, perlu kesadaran diri bahwa ketika mengikuti organisasi kampus ada nilai-nilai yang bisa kalian dapatkan. Kemudian, nilai-nilai yang kalian dapatkan itulah yang bisa kalian implementasikan ke depannya.

Gimana sudah paham apa yang kalian harus lakukan? Mau jadi kura-kura (kuliah rapat-kuliah rapat) atau justru cukup jadi kupu-kupu (kuliah pulang-kuliah pulang) aja?

Pilihan ada pada diri kalian. Nah, untuk membahas lebih dalam lagi Kompasiana Youth Creator mau adain acara diskusi terbuka nih.


Hari/tgl: Rabu, 9 Agustus 2023
Pukul: 16.00--17.00 WIB
Host dan Speaker: Kompasiana Youth Creator Batch 1 (Siti Sakinah, Dewi Arimbi, dan Akbar Maulana)

Yuk, ikutin keseruannya di live streaming IG @Kompasianacom ya!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun