Kalian pernah mengikuti suatu acara atau konser yang banyak pengunjungnya? Pasti banyak di antara kita yang tidak begitu aware dengan situasi ini. Padahal situasi tersebut bisa jadi menimbulkan masalah baru.
Akhir-akhir ini Indonesia dihebohkan dengan permasalahan manajemen kerumunan pada suatu event atau pagelaran. Tak hanya itu, di luar negeri tepatnya pada perayaan hari Halloween di Itaewon, Korea Selatan tragedi serupa juga terjadi.
Antusiasme masyarakat pasca dilonggarkannya aturan ketat terkait pandemi memang tinggi. Namun, justru animo ini menjadi permasalahan baru.
Entah kesalahan pihak penyelenggara atau bagaimana. Hal ini rasanya cukup untuk menjadi sebuah pelajaran ke depannya, ketika terdapat acara yang memang dirancang dalam keramaian.
Pada artikel ini, saya akan membahas tentang langkah-langkah yang bisa kalian lakukan ketika menghadapi situasi seperti di atas.
Manajemen Kerumunan
Di satu sisi, pihak penyelenggara memang seharusnya sudah memiliki prosedur dalam mengatasi membludaknya penonton. Namun, di sisi lain perlu peran aktif dari kita semua sebagai penonton untuk sadar akan hal ini.
Kepedulian kita terhadap diri sendiri merupakan hal yang wajib. Kalian bisa menjaga situasi diri sendiri ataupun secara tidak langsung menjaga orang lain.
Tips Menjaga Diri di Tengah Kerumunan Acara
Ada beberapa tips yang bisa saya berikan untuk kalian gunakan ketika pra hingga pasca acara, antara lain:
Observasi Lokasi/Venue Acara
Hal pertama yang mungkin sebagian dari kalian menganggap sepele adalah memperhatikan lokasi acara. Namun, faktanya hal ini penting untuk kalian ketahui jika di tengah-tengah acara ada situasi yang tidak diinginkan seperti bencana alam, kebakaran, atau kerusuhan.
Biasanya dalam setiap kegiatan konser atau pagelaran, kalian akan disuguhkan denah lokasi acara. Jika tidak, kalian setidaknya harus mengobservasi titik-titik yang bisa dijadikan zona hijau. Saya lebih memilih konser atau acara outdoor jika massa yang datang diprediksi banyak.
Menghindari Berdesakan
Langkah selanjutnya yang bisa kalian lakukan adalah dengan menghindari kerumunan itu sendiri. Memang karena satu dan lain hal, kerumunan dan keramaian tidak mungkin dihindarkan.
Hal yang bisa kalian lakukan adalah dengan tidak menempati spot yang jauh dari akses keluar. Indikator yang bisa kalian kenali adalah kalian bisa tetap bernafas dengan lega di spot tersebut.
Bergerak Secukupnya
Memang terkadang di momen tertentu bergerak adalah salah satu bentuk ekspresi yang kita coba keluarkan. Namun, bergeraklah secukupnya dan jangan terlalu berlebihan.
Selain membuat diri kalian akan kelelahan, dengan bergerak berlebihan tanpa sadar mungkin kalian akan menyenggol penonton di sebelah atau menghalangi yang lain.
Jangan Lupa Minum
Hal selanjutnya yang terkadang dilupakan ketika menikmati atau menonton sebuah konser atau pagelaran adalah jangan lupa untu minum. Terkadang kita lupa untuk meluangkan waktu sejenak menghilangkan dahaga, padahal ini hal yang penting.
Menurut berbagai penelitian minum adalah salah satu cara meningkatkan kadar oksigen di otak. Jaga diri kalian dan jangan sampai dehidrasi.
Keluar dari Situasi Ramai jika Sudah tak Kondusif
Langkah terakhir yang bisa saya share dalam artikel ini adalah segera keluar dari situasi yang tidak kondusif. Kalian tentunya juga harus paham dan pintar-pintar membaca situasi.
Jika dirasa keadaan sudah mulai tak kondusif, ada baiknya kalian putuskan untuk mencari tempat aman bahkan sebelum ada pengumuman dari pihak penyelenggara.
Jika kalian terlalu lama dalam situasi tersebut bisa jadi nantinya kalian malah akan berdesak-desakan dan menimbulkan permasalahan baru, yaitu rasa panik.
***
Nah, sobat itu dia beberapa tips dari saya ketika mengikuti acara atau konser yang diprediksi akan terjadi keramaian. Cara-cara tersebut tentunya hanya sebagian cara yang bisa kalian lakukan ketika menghadapi situasi kerumunan.
Jika kalian memiliki cara lain dalam menghadapai situasi tersebut, bisa tulis di kolom komentar ya!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H