Tetapi paling tidak, sore itu menjadi sebuah perjalanan singkat yang berharga bagi kami. Sebuah pengalaman tak terlupakan, semoga bisa menjadi contoh dan memberi pemahaman bagi si kecil Rizqu tentang sebuah interaksi sosial yang baik, di mana ada empati dan keikhlasan ketika melihat ada orang yang mengalami kesulitan dan memerlukan bantuan.
Mudah-mudahan memang saya yang lebay, karena selalu mengira orang-orang di kota besar itu bersifat individual, tidak peduli, tanpa empati. Padahal kenyataannya masih banyak orang baik hati di mana-mana. Termasuk di dalam busway. [bw]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H