Sebagai seorang penggemar superhero siapa yang tidak suka mengkoleksi jagoan pujaannya. Apalagi melihatnya dalam bentuk memorabilia dan menyimpannya. Karakter-karakter fiksi yang diciptakan itu, kini bisa dinikmati dalam bentuk nyata berupa statue / patung yang berwujud tokoh karakter dalam komik.
Tokoh komik itu kini bisa dipegang / digenggam. Berterimakasihlah pada art studio yang membuatnya. Berkat mereka, kini seni patung menjadi lebih populer, dan bisa dinikmati orang banyak.Â
Dan tidak hanya sebatas kelompok tertentu saja. Tapi juga bisa dari segala rentang usia dan latar belakang. Sama halnya dengan seni patung yang mempunyai peminat, atau biasa disebut hobiis. Namun ada juga yang khusus mengkoleksi patung dalam jumlah banyak yang masif, mereka disebut kolektor.
Dirinya bercerita, bagaimana awalnya dia bisa menjadi kolektor, statue action figure / superhero. Ia dan adiknya berangkat dari kecintaanya pada karakter superhero tahun 70an. "Saya bersama saudara laki-laki saya, tumbuh besar dengan mencintai tokoh kartun superhero era 70an".
Jadi kami menemukan, sebuah karya Spiderman dalam format premium di Sideshow [Sideshow adalah produsen statue superhero-red] kurang lebih 25 tahun yang lalu, dan sejak itu koleksi kami mulai bertambah.
"Saat ini kami memiliki 360 karya seni superhero, dan lebih dari 70 buah karya sedang dipesan. Kami akan mengubah model, ruang bawah tanah kami, untuk menampung koleksi kami yang banyak".
Saya bersama istri saya menyenangi hobi ini, sehingga itu menjadi sebuah ledakan dan saya dulu tidak menyadari seberapa besar itu telah bertumbuh, karena koleksi saya makin bertambah dengan ragam merk statue / action figure. Sekarang rumah bawah tanah kami, tampak seperti gudang.Â
Saya menutup wawancara itu dengan permintaan. Bolehkah saya melihat koleksi action figur Bruce Taylor ?, dan beruntungnya Bruce memberikan beberapa koleksi-koleksinya yang keren. Simak koleksinya dibawah ini, yang akan membuatmu tercengang.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H