Mohon tunggu...
feri anto
feri anto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Menulis untuk Indonesia

Karena menulis adalah perjalanan hati dan petualangan pikiran

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Gurihnya Usaha Telur Asin Sokita

26 Mei 2019   20:48 Diperbarui: 26 Mei 2019   20:53 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri 2.
Dokpri 2.
Menyinggung pangsa pasar telur asinnya, ia mengatakan lebih banyak pembelinya merupakan keluarga. "Konsumen saya rata-rata merupakan keluarga-ibu rumah tangga, mahasiswa. Ibu rumah tangga biasanya untuk stok lauk dirumah, kalau mahasiswa disimpan sendiri untuk dimakan. ada juga penggemar telur asin.

Jadi mereka beli telur asin saya untuk digado, bukan untuk dijadikan lauk", umbar Bimo. Telur asin milik Bimo bisa ditemui di beberapa tempat, diantaranya; di swalayan-Pamela Swalayan, di toko oleh-oleh khas panganan jogja. Mengenai harga telur asin Sokita, Bimo berujar bahwa harganya relatif terjangkau. "Dari harga telur asin net Rp 3.000-Rp 4.000. Tergantung besar kecilnya ukuran telur. Satu pack isi 3 harganya Rp 10.000, lalu telur asin isi 6 harganya Rp 20.000, dan yang isi 10 harganya Rp 33.000. Kalau kirim keluar jawa beda lagi, karena kena ongkos kirim", tandas Bimo.

Harapan Bimo sebagai pengusaha telur asin agar banyak orang semakin sadar akan sehatnya makanan organik. Sementara untuk inovasi telur asin ia berencana akan membuat varian telur asin. "Kedepannya saya ingin membuat bermacam jenis telur asin; telur asin ayam, telur asin puyuh, telur asin enthok", terang Bimo. 

Pemanfaatan serpihan telur asin yang hancur akibat proses pengolahan, tidak dibiarkan Bimo terbuang percuma. Ia memasaknya dalam bentuk panganan tradisional. "Saat ada telur asin yang hancur waktu proses pengasinan kami tidak lalu membuangnya tapi berencana akan memasukkannya kedalam botok dan pepes-jadi sebagai bahan campuran, kami sudah berkordinasi dengan pembuat botok dan pepesnya", tambah Bimo bersemangat.

Diakui Bimo telur asin produksi Sokita miliknya memiliki keunggulan. "Telur asin milik saya mempunyai keunggulan lebih gurih, lebih masir (kuning telurnya lumer di lidah, dan bertekstur seperti pasir), gambarannya seperti ita makan cookies, berminyak, tahan lama dan organik", jelas Bimo. Sosialisasi produk Sokita juga dilakukan Bimo melalui pameran. 

"Beberapa waktu lalu, Rumah Kreatif Bersama dengan disponsori Warung Spesial Sambal yang bermitra dengan Blibli.com membuka kesempatan kami untuk berpameran di Stadion Mandala Krida", terang Bimo menjelaskan. Ternyata kesempatan berpameran itu juga membukakan pintu lain bagi Bimo. "Sewaktu pameran kemarin tidak disangka, kami ditemui kepala toko milik Baim Wong, dan ditawari untuk mengisi telur asin di tokonya", jelas Bimo.

Dokpri 3.
Dokpri 3.
Sebagai pengusaha Bimo memberikan tips bagi mereka yang mau berwirausaha tapi masih bingung. "Kalau kita sudah punya keinginan, dijalani, dibuktikan. 

Nggak hanya sekedar di impian / angan-angan. Awalilah, jangan takut karena terbentur modal. Sebenarnya modal dari diri sendiri itu sudah bagus. Punya cita-cita itu modal. Karena pengeluaran finansial itu mengikuti. Kita mau usaha nggak cuma keluarin duit aja. Tapi nanti bertemu dgn produsen, buyer, konsumen. Jadi kita sambil jalan, sambil cari tahu. Saat kita menemui permasalahan, harus cepat diselesaikan dan jangan ditunda", terang Bimo menguraikan.

Sokita bisa ditemui di;
Alamat: JL.Gatak Gg.Tulip RT 10 / RW 05 Karangbendo, Banguntapan Bantul
Email: sokitajaya@gmail.com
ig: @sokitajaya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun