Mohon tunggu...
feri anto
feri anto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Menulis untuk Indonesia

Karena menulis adalah perjalanan hati dan petualangan pikiran

Selanjutnya

Tutup

Financial

Bantu Rupiah Yuk Biar Harganya Nggak Melambung Lagi

8 September 2018   16:04 Diperbarui: 10 September 2018   17:00 754
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Gaes nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika (USD) kian melemah.Menurut Bu Sri Mulyani ini disebabkan pengaruh ekonomi global.Penyebab naiknya nilai tukar rupiah ini adalah;

1.Imbas Krisis dari Argentina

Anjloknya nilai mata uang,berimbas dari krisis Argentina.Menurut Menteri Kordinator Bid.Perekonomian Darmin Nasution krisis Argentina tidak cuma melemahkan rupiah,tapi juga mayoritas mata uang di Asia Tenggara.

2.Naiknya Suku Bunga Federal Reserve (The Fed).Pimpinan bank Sentral Amerika Serikat (AS),Jerome Powell menaikkan suku bunga sebagai respon kenaikan ekonomi AS yang sehat & isyaratkan lebih banyak kenaikan suku bunga.

Tapi tenang ada cara yang jitu kok untuk nyelamatin rupiah,yuk berikut tipsnya.

1.Jual Dollar yang Kamu Punya

2.Kurangi produk impor,beli produk dalam negeri

3.Traveling ga usah jauh-jauh ke luar negeri.Dalam negeri juga banyak tempat wisata yang bagus.

4.Karena situasinya lagi genting.Kamu bisa pilih investasi reksadana pasar uang (cash,deposito,obligasi jangka pendek dibawah satu tahun).Kalo kita gerak sama-sama hasilnya pasti lebih efektif dan terasa gaes.......selamatkan rupiah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun