#11TahunKompasiana: Aku dan Kompasiana

Diusia kelewat senja, mengisi waktu dengan hobi menulis memang mengasyikkan, apapun tematiknya.

Kalau dulu dijaman tahun 70-80an kita harus menulis dengan mesin ketik yang kadang menjengkelkan, harus edit sana-sini pake type-x kadang penghapus, yang akhirnya malah berantakan harus ketik ulang. Hadeh ...

Bersyukur pada Yang Maha Kuasa masih diberikan kesempatan menikmati perjalanan perkembangan jaman yang serba mutakhir, yang saya sendiri tak mau ribet istilah-istilahnya.

Dan terlebih dengan hadirnya Kompasiana #BeyondBlogging serasa media milik kita, tak perlu ribet dan putusasa naskah tak ditayang.

Ya.. Kompasiana #BeyodBlogging memang mengerti dan memiliki cara tersendiri dalam mengapresiasikan penulis-penulis naskah baik pemula maupun profesional.

Dan patut kita bangga menjadi bagian dari humanis membuka jendela dunia melalui karya naskah.

Baru beberapa bulan saya menulis di Kompasiana #BeyondBlogging, setelah mendapat teguran keras kena suspend.

Tertawa saya mendapatkan finalty suspend, karena menyalahi aturan penulisan dengan menyertai link dan dianggap plagiat. Maklum, sebagai orang jadul dan pemula tak teliti cara dan bagaimana mematuhi kriteria yang tercantum.

Tak menyerah, jadilah ini, akun baru, dan harus ekstra hati-hati, akhirnya lancar jaya. Selancar dan sejaya Kompasiana #BeyondBlogging yang tak terasa sudah #11Tahun.

Di momen penting ini patut kita syukuri juga bahwa usia #11TahunKompasiana merupakan sebuah prestasi dalam dunia media informasi.

Semoga kebanggaan prestasi #11Tahun Kompasiana akan menjadi hikmah tersendiri untuk para blogger-blogger muda menorehkan karya terbaik untuk negara tercinta kita, Indonesia.

Terima kasih Kompasiana #BeyondBlogging semoga tetap menjaga eksistensinya menapak di usia #11TahunKompasiana