MotoGP Mandalika, Mega Event olahraga internasional yang dilaksanakan di Lombok, Mandalika, berhasil meraup sejumlah keuntungan bagi sektor ekonomi Lombok.Â
Tercatat MotoGP Mandalika diprediksi akan memberikan pendapatan sebesar Rp 500M, mulai dari pemasukan pembelian tiket, sponsor, makan, minum, dan merchandise. Namun dengan adanya pelaksanaan Mega Event yang masif, apa dampak yang akan terjadi pada aspek sosio-kultural dan politik?
Keuntungan ekonomi MotoGP Mandalika memang berskala besar, namun keuntungan itu sebagian besar tidak terbagi rata antara keuntungan bagi korporat dan keuntungan bagi warga lokal. Pengalaman polusi-polusi yang dihasilkan oleh Mega Event tersebut juga tentunya diterima oleh warga lokal, misalnya seperti limbah yang dihasilkan oleh pengunjung yang ada diluar daerah pengelolaan Mandalika International Circuit.Â
Pada tahun 2021 lalu, bulan Oktober, terdapat berbagai berita tentang komplain warga lokal yang tinggal di kawasan pembangunan Mandalika International Circuit yang terpaksa harus digusur. Beberapa media berita bahkan memberitakan bahwa sejumlah dari warga yang digusur mendapatkan ganti rugi yang tidak sebanding hingga tidak mendapatkan biaya ganti rugi sama sekali.
Tidak hanya dampak negatif, tetapi budaya Indonesia berhasil terpromosikan dengan adanya beberapa bagian khusus acara MotoGP Mandalika, seperti bagian khusus ritual pengusiran awan hujan oleh Pawang Hujan Rara yang mendapatkan perhatian lebih dari media dunia.Â
Selain itu beberapa kelucuan budaya Indonesia tertangkap oleh kamera para pembalap MotoGP, budaya berboncengan lebih dari dua orang, yang kemudian diparodikan oleh mereka dan diunggah pada sosial mereka dengan caption "The Power Of Emak-Emak!".Â
Indonesia juga mendapatkan sorotan media internasional saat Presiden Joko Widodo bertemu dengan pembalap MotoGP Marq Marquez untuk berparade di Jakarta dan ketika beliau menghadiri acara MotoGP Mandalika tersebut.
Indonesian President attends MotoGP parade in Jakarta
Full story https://t.co/IOhxBNBO99#MotoGP #IndonesianGP pic.twitter.com/fTGggxPbdZ--- Crash MotoGP (@crash_motogp) March 16, 2022
Pengelola Mandalika International Circuit juga berhasil mendapatkan kontrak bersama Dorna Sports hingga 10 tahun. Dengan adanya kontrak ini, pihak pengelola Mandalika International Circuit mendapatkan peluang pekerjaan yang besar melihat prospek kegiatan bisnis yang dihasilkan oleh kontrak ini.Â
Kontrak ini juga memastikan kehidupan Mandalika International Circuit bahwa sirkuit yang berhasil menampung 60.000 penonton ini tidak akan terbengkalai selama 10 tahun ke depan.
Dapat disimpulkan dengan adanya Mega Event olahraga MotoGP Mandalika ini, berbagai dampak positif maupun negatif dihasilkan. Budaya yang disebarkan pada acara balapan ini sukses disorot oleh berbagai media internasional, mendapatkan pamor dan promosi secara tidak langsung. Ekonomi yang didukung oleh Mega Event ini datang dengan beberapa konsekuensi yang memang seharusnya bisa diatasi, dan semoga segera diatasi.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H