1. Media Massa:
Termasuk televisi, radio, surat kabar, majalah, dan platform digital seperti internet dan media sosial. Media massa memiliki jangkauan luas, memungkinkan pengaruhnya mencapai audiens yang besar.
2. Berita dan Liputan Media:
Cara utama di mana kesehatan mental disampaikan kepada masyarakat. Berita ini dapat mencakup liputan tentang isu-isu kesehatan mental, penelitian terkini, serta kasus-kasus yang mungkin memengaruhi persepsi masyarakat.
3. Iklan dan Promosi Kesehatan Mental: Media digunakan sebagai sarana untuk kampanye iklan yang bertujuan meningkatkan kesadaran akan kesehatan mental, mempromosikan sumber daya dukungan, dan mengajak masyarakat untuk mencari pertolongan jika diperlukan.
4. Drama dan Film:
 Representasi kesehatan mental dalam drama, film, atau acara televisi dapat membentuk citra dan persepsi masyarakat. Pemberian informasi yang akurat dan representasi yang realistis dapat membantu mengurangi stigmatisasi.
5. Media Sosial:Â
Memainkan peran penting dalam menyebarkan informasi tentang kesehatan mental. Kampanye hashtag, kisah-kisah pengalaman pribadi, dan diskusi online dapat memengaruhi opini dan menggerakkan dukungan masyarakat.
6. Pendidikan Kesehatan Mental:Â
Program pendidikan melalui media massa dapat meningkatkan pemahaman masyarakat tentang kesehatan mental, gejala-gejala, dan langkah-langkah pencegahan.