Mohon tunggu...
Bella Hafiza
Bella Hafiza Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa/UMMat/s1/geografi

Spesial for you

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingnya Mempelajari Psikologi Pendidikan

22 Desember 2022   20:26 Diperbarui: 22 Desember 2022   20:32 216
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Mataram- Hai rekan belajar! apa kabar? semoga selalu dalam keadaan sehat wal afiat! Rekan belajar tau ga seberapa penting Psikologi Pendidikan itu? Saya pribadi sebagai mahasiswa FKIP (fakultas keguruan dan ilmu Pendidikan) tentu penting sekali untuk mempelajari tentang psikologi pendidikan, namun bukan hanya untuk menjadi seorang guru akan tetapi pentingnya mempelajari psikologi pendidikan sangat berlaku dan penting bagi semua manusia yang pasti akan mendidik generasi-generasinya, namun kembali lagi, bahwa didalam perguruan tinggi, psikologi Pendidikan sangat penting untuk di pelajari.

Keterkaitan pendidikan dan psikologi yang memiliki antarhubungan.
Psikologi dan Pendidikan merupakan dua hal yang saling berkesinambungan dan selalu berhubungan timbal balik diantara keduanya. Seperti Pendidikan yang memiliki peran pada bimbingan hidup pada suatu individu yang tentunya pendidikan tidak akan berjalan stabil tanpa psikologi perkembangan.Watak dan kepribadian setiap individu tercermin dari pisikologisnya.

Psikologi adalah suatu ilmu yang mempelajari tantang kehidupan mental, pikiran dan tingkah laku pada setiap pribadi manusia.   Psikologi Pendidikan juga tidak terlepas dari bimbingan atau konseling. Hubungan psikologi dengan Pendidikan dalam ilmu psikologi Pendidikan banyak hal yang di bahas, termasuk permasalahan yang berhubungan dengan perkembangan manusia. Sehingga, guru tidak hanya mengajar materi di dalam kelas, tetapi mampu mengarahkan atau membimbing siswa yang membutuhkan bimbingan untuk mengatasi masalah akademik.

 Selain guru, dalam belajar setiap peserta didik dipengaruhi oleh banyak faktor, yang dapat digolongkan menjadi dua faktor yaitu :

faktor intern, yaitu faktor yang berasal dari dalam diri peserta didik itu sendiri. faktor ekstern yaitu faktor yang berasal dari luar peserta didik yaitu dari orang tua, dari guru dan dari masyarakat. Faktor intern dibagi menjadi tiga yakni faktor jasmaniah, faktor psikologis dan faktor kelelahan. Di dalam faktor psikologis sekurang-kurangnya ada tujuh faktor yang mempengaruhi belajar antara lain: intelegensi, perhatian, minat, bakat, motif, kematangan dan kesiapan. Dan faktor-faktor inilah yang harus diperhatikan oleh setiap pendidik agar dapat mengendalikan dan mengatur belajar agar dapat berlangsung efektif, terarah dan optimal.

Guru yang baik adalah guru yang dapat mengerti dan memahami permasalahan atau kendala dari seorang peserta didik dan persoalan psikologi peserta didik. Guru yang dapat memahami persoalan peserta didiknya adalah guru yang tidak memaksakan keinginannya kepada peserta didik, yang mendengarkan keluhan dan problematika belajar dari peserta didik, dan yang juga tidak memaksakan tugas yang melampaui kemampuan peserta didik.

Menjadi hal yang sangat esensial karena dalam menyambut era globalisasi, pendidikan sangat berperan penting dan menjadi salah satu faktor yang paling menentukkan kemajuan suatu bangsa. Jika suatu bangsa tidak maju pendidikannya maka pasti bangsa itu tidak dapat bersaing dengan bangsa yang lain, dan akan menjadi bangsa yang terbelakang. Untuk hal ini maka psikologi harus diterapkan dalam dunia pendidikan, agar pendidikan dapat berjalan efektif.

Pentingnya belajar psikologi Pendidikan 
Dengan mempelajari psikologi Pendidikan maka pengajar/guru dapat mengetahui psikologis masing masing dari peserta didik/muridnya. Sehingga pengajar tersebut mengetahui Teknik pembelajaran yang efektif sesuai dengan karakteristik peserta didiknya, dan juga mempunyai penilaian yang baik untuk membedakan karakteristik peserta didik.

Dalam sebuah ruangan didalam dunia Pendidikan juga, seorang guru yang berperan aktif dalam mendidik harus mampu membaca dan mengetahui tiap-tiap psikologis anak yang ada didalam ruangan kelas, karena didalam ruangan kelas ada banyak psikologis yang harus diketahui oleh guru serrta dilakukannya pendekatan secara emosional, agar murid tidak lagi dengan pemikirannya yang tertekan.

Faktor-faktor dari penyebab gagalnya seorang murid dalam proses belajar, dalam dunia Pendidikan ada dari tiap tiap murid yang mempunyai masalah pribadi masing-masing, salah satunya ada dari anak yang terganggu psikologinya akibat bullyan dalam kelas, ada juga yang terganggu akibat dari masalah si anak dengan orang tua, bisa kita katakan sebagai tekanan yang diberikan oleh orang tua, adapun yang karna masalah dengan keadaan lingkungan si murid yang broken home / masalah diluar sekolah , dari faktor-faktor inilah guru harus berperan aktif untuk membaca psikologi dari murid serta dalam membaca gurupun harus melakukan pendekatan secara emosial agar murid murid yang mempunyai daya berpikir yang kacau, dapat kembali seperti normalnya.

 maka dari sana lah kita dapat mengetahui bahwa berperan menjadi seorang guru / pengajar sangat penting untuk mempelajari hubungan antara psikologi dan Pendidikan dalam penerapan konsep pembelajaran untuk menjamin keefektifan dalam proses mengajar.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hubungan antara Pisikologi dan Pendidikan cukuplah erat dan berkesinambungan dalam mendukung penerapan belajar mengajar dalam profesi keguruan. 

BELLA HAFIZA,22 DESEMBER 2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun