Nama Permainan Kanak-kanak untuk Melatih Sensor Motorik di TK

Bagi orang tua, mereka harus tahu nama permainan di taman kanak-kanak. Setidaknya ada dua alasan. Pertama, mereka bisa memberitahu kepada anak apa nama permainan tersebut. Kedua, orang tua benar-benar tahu apa fungsi permainan tersebut sehingga mereka tidak hanya sekedar tahu saja tapi juga mengerti apakah permainan tersebut cocok untuk dimainkan oleh si kecil atau tidak.

Mungkin, saat ini bunda punya balita usia 3 tahun. Kira-kira permainan apa yang sebaiknya bunda perkenalkan kepada si kecil ketika bunda ajak ia ke taman kanak-kanak?

1. Perosotan

Tidak sulit untuk menemukan permainan yang satu ini di taman bermain anak. Hampir semua taman bermain ada perosotan. Tahukah bunda ini juga termasuk permainan anak yang mendidik?

Permainan yang mendidik tidak hanya permainan yang mengandalkan otak saja. Pada usia 3 tahun, bunda juga perlu mengasah kemampuan gerakan motorik. Dan perosotan salah satunya. Permainan ini akan mengasah kemampuan gerakan motorik kasar anak sekaligus melatih keberanian.

2. Papan Titian

Mungkin permainan ini sedikit asing kedengarannya, tapi percaya deh permainan ini sangat berguna untuk meningkatkan sensor motorik. Jika perosotan ditujukan untuk melatih gerakan motorik kasar anak serta meningkatkan keberanian, papan titian ini lebih bertujuan untuk mengasah kemampuan anak dalam hal menyeimbangkan badan. Anak harus menjaga keseimbangan ketika ia berjalan di atas sebuah papan. Jika anak bunda berusia 3 tahun, permainan anak yang mendidik satu ini pasti menarik bagi sang buah hati.

3. Keranjang Bola

Bunda pasti tahu permainan yang satu ini. Ini seolah sebagai permainan bola basket. Jadi, ada keranjang yang berada di atas ketinggian sekitar 1 meter. Kemudian, anak diharuskan melemparkan bola ke dalam keranjang tersebut.

Nama permainan di taman kanak-kanak ini adalah keranjang bola. Keranjang bisa berbentuk bundar atau kotak. Tergantung selera. Namun, kebanyakan keranjang berbentuk kotak besar karena ini lebih memudahkan anak untuk memasukkan bola ke dalamnya.

Permainan yang satu ini dikatakan sebagai permainan yang mendidik mengingat anak tidak hanya melakukan aktivitas fisik tapi juga berpikir. Ia harus berpikir bagaimana caranya agar bola yang ia lempar masuk ke dalam keranjang bola.

Bagi bunda yang ingin sekali memiliki anak yang tinggi, sebaiknya pertimbangkan untuk lebih sering mengajak anak bermain permainan edukasi yang satu ini. Atau barangkali bunda bisa membuat keranjang bola sendiri di halaman rumah.

4. Bricks/Lego

Tak jarang taman bermain dilengkapi dengan lego. Ini jenis permainan edukasi indoor. Lego ini akan mengasah kemampuan imajinasi anak.

Bunda harus tahu ukuran kecerdasan anak itu ditentukan seberapa tinggi tingkat imajinasi anak. Maka dari itu, biarkan saja ketika anak kecil bercerita sendiri seolah-olah ia sedang mengarang sebuah cerita. Pada saat itu sebenarnya ia sedang berimajinasi

Berimajinasi bisa dilakukan dengan bantuan permainan anak yang mendidik, misalnya saja lego. Imajinasi anak akan direalisasikan dengan lego ini. 

5. Congklak

Bunda pasti tahu kan permainan tradisional ini? Biar kuno tapi permainan ini juga bagus lho. Congklak juga jenis permainan edukasi. Permainan akan mengedukasi anak tentang bagaimana melakukan hal secara berurutan. Anak juga sekaligus belajar menghitung. Jika si kecil sekarang ini sudah masuk usia PAUD atau TK, sangat tepat jika Bunda mengajak anak bermain permainan yang satu ini.

Tentu saja masih banyak lagi nama permainan di taman kanak-kanak lainnya. Setidaknya, Bunda sekarang tahu beberapa jenis permainan edukasi dan manfaatnya untuk sang buah hati.