Mohon tunggu...
Bella CharinaPutri
Bella CharinaPutri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi, Universitas Diponegoro

-

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Pola Seleksi Masuk PTN Berubah, Calon Mahasiswa Dikelilingi Ketidakpastian

23 September 2022   22:16 Diperbarui: 25 September 2022   20:41 777
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Siswa SMA sedang Mengikuti Uji Coba Ujian di Ruang Komputer (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

SEMARANG - Sidik Hidayat atau yang akrab dipanggil Sidik tidak pernah menyangka bahwa soal-soal Tes Kemampuan Akademik (TKA) yang telah dipelajarinya selama setahun terakhir tidak akan diikutsertakan pada tes ujian masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) tahun 2023.

Sidik yang merupakan siswa SMA Negeri 1 Ungaran mengaku terkejut ketika mendengar pernyataan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim dalam peluncuran Merdeka Belajar Episode 22: Transformasi Seleksi Masuk PTN pada Rabu, 7 September 2022 lalu.

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi sendiri telah mengubah sebagian besar peraturan seleksi masuk PTN, salah satunya adalah penghapusan TKA di jalur seleksi tes, sehingga hanya akan ada Tes Potensi Skolastik (TPS) yang memuat tes potensi kognitif, penalaran matematika, literasi dalam bahasa Indonesia, dan literasi dalam bahasa Inggris.

"Saya kira tidak akan ada perubahan besar dalam waktu dekat jadi kemarin saya terkejut kok signifikan sekali ya perubahannya, apalagi perubahannya tidak hanya di salah satu jalur masuk PTN tetapi di seluruh jalur termasuk soal yang diujikan," ujar Sidik saat ditemui pada Senin (19/09/2022).

"Kami bingung harus mulai belajar dari mana, ditambah kami tidak bisa belajar dari contoh soal ujian tahun lalu juga karena soalnya berbeda," katanya.

Lebih lanjut, Sidik mengungkap bahwa dirinya mengalami kerugian material karena telah membeli buku-buku panduan belajar TKA untuk seleksi masuk PTN yang sekarang sudah tidak berguna lagi.

Selain itu, dengan ketidakpastian mengenai kabar yang beredar semakin membuatnya resah mengenai seleksi masuk perguruan tinggi yang akan datang.

Namun, berbeda halnya bagi siswa SMK Nurul Barqi, Ahmad Ismail atau yang kerap disapa Ismail. Ia mengaku justru merasa lega ketika mendengar berita mengenai adanya perubahan seleksi masuk PTN.

Ismail yang tidak banyak mempelajari soal TKA di SMK di mana TKA memang terfokus pada materi mata pelajaran IPA atau IPS, merasa tidak lagi terbebani untuk mempelajari materi TKA sekaligus tidak perlu mengkhawatirkan adanya soal TKA yang bagi dirinya memang lebih sulit dibandingkan soal TPS.

"Kalau saya sih senang-senang saja ya karena walaupun saya SMK saya masih ingin melanjutkan pendidikan di jenjang universitas sedangkan ujian masuk yang sebelumnya ada TKA, untuk TPS kan lebih banyak menggunakan nalar daripada hafalan, dan saya merasa lebih jago mengerjakan soal yang menalar, meski sepertinya soal TPS kali ini akan berkali lipat lebih sulit daripada yang sebelumnya," jelas Ismail pada Minggu (18/09/2022).

Ismail sedang Berlatih Mengerjakan Latihan Soal TPS (Sumber: Dokumentasi Pribadi)
Ismail sedang Berlatih Mengerjakan Latihan Soal TPS (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Menanggapi perubahan seleksi masuk PTN, guru-guru yang membuka bimbingan belajar privat ujian masuk PTN nyatanya juga ikut merasakan dampaknya, seperti Nina Wardhani.

Nina yang membuka bimbingan belajar ujian masuk PTN mengungkap bahwa dirinya mau tidak mau harus ikut beradaptasi dengan perubahan yang ada.

Seperti beberapa hari yang lalu, Nina langsung menganalisis materi lama yang masih bisa digunakan dan menyusun materi baru yang akan dibagikan ke siswa yang mengikuti bimbingan belajarnya.

"Tentunya terkejut tetapi sekarang tinggal bagaimana kami mencari dan mengaplikasikan solusi dari perubahan tersebut, meski beberapa hari lalu memang menurut saya keadaannya sempat agak kacau ya karena berita masih simpang siur termasuk lembaga nasional mana yang akan memegang alur seleksi PTN," jelas Nina pada Rabu (21/09/2022).

Kendati demikian, Nina percaya bahwa pemerintah akan terus memperbarui informasi mengenai hal-hal yang berkaitan dengan seleksi masuk PTN secepatnya.

Nina berharap bahwa perubahan yang disiasati oleh pemerintah ini akan berjalan dengan lebih baik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya dan tujuan yang diungkapkan oleh Kementerian akan benar-benar tercapai.

Nina Bersama Murid-Muridnya sedang Mempelajari Soal Ujian Masuk PTN (Sumber: Dokumentasi Pribadi)
Nina Bersama Murid-Muridnya sedang Mempelajari Soal Ujian Masuk PTN (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun