Setiap doa yang dipanjatkan, setiap berkat yang diberikan, adalah pengingat bahwa perjalanan cinta mereka dibimbing oleh tangan Tuhan. Mereka memulai babak baru dalam hidup, bukan hanya sebagai suami istri, tetapi sebagai rekan sejiwa dalam perjalanan spiritual. Bersama-sama, mereka akan membangun rumah tangga yang dilandasi iman, harapan, dan kasih. Pernikahan juga mengajarkan mereka bahwa cinta sejati adalah pemberian diri yang total. Seperti Kristus yang rela berkorban demi umat-Nya, demikian pula mereka berjanji untuk selalu mendahulukan kepentingan pasangan.Â
Saat kedua mempelai melangkah keluar dari gereja sebagai pasangan yang telah dipersatukan, mereka membawa dalam hati tidak hanya kebahagiaan pribadi, tetapi juga tanggung jawab suci. Pernikahan menjadi saksi hidup akan keindahan cinta Tuhan kepada dunia. Dengan bergandengan tangan, mereka memulai petualangan hidup yang baru, dipenuhi dengan cinta, iman, dan pengharapan akan masa depan yang cerah bersama.Â
Resepsi yang meriah menjadi penutup sempurna hari istimewa ini. Tawa dan air mata haru bercampur saat para tamu memberikan ucapan selamat. Alunan musik pengiring berdansa untuk pertama kalinya sebagai pasangan suami istri. Saat matahari terbenam, sejenak menatap langit dengan hati penuh syukur, siap memulai babak baru dalam hidup kedua mempelai.Â
Menutupi tulisan ini, penulis mengucapkan selamat berbahagia kepada kedua mempelai yang berbahagia, Andre & Fero. Semoga langgeng sampai maut memisahkan serta cinta dan kasih sayang selalu mewarnai dinamika hidup rumah tangga kalian berdua"......
Oleh... Seorang nana---Belasius Pantur-
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H