Pernah nggak sih, kamu merasa tertantang untuk melakukan sesuatu yang belum pernah kamu coba, tapi akhirnya justru membuatmu ketagihan?
 Itulah yang dialami oleh 69 siswa-siswi SMP K Kanaan Jakarta yang telah berhasil menaklukkan tantangan menulis 30 hari di Kompasiana. Apa yang tadinya mungkin hanya terasa sebagai tugas dari guru, kini jadi kebiasaan yang sulit mereka tinggalkan. Bayangkan, setiap hari selama sebulan penuh mereka berkutat dengan ide-ide, merangkai kata-kata, dan menyusun tulisan demi tulisan. Dan ya, hasilnya luar biasa!
Tantangan menulis ini awalnya mungkin terdengar berat dan menakutkan. Bagaimana tidak, menulis setiap hari selama 30 hari bukan hal yang gampang, apalagi buat siswa SMP yang masih banyak tugas sekolah lainnya. Tapi, siapa sangka, banyak dari mereka justru menganggap pengalaman ini sebagai perjalanan yang penuh kejutan. Meskipun harus berpikir keras setiap hari mencari topik, mengembangkan ide, dan merangkai kalimat, mereka tetap setia dan berhasil menyelesaikannya hingga akhir. Total ada 69 siswa yang mengikuti dan menamatkan tantangan ini -- sebuah pencapaian yang patut diacungi jempol!
Perjalanan 30 Hari: Dari Menulis Tugas Hingga Jadi Kebiasaan
Awalnya, banyak yang mengeluh. "Susah banget, Bu, nulis tiap hari," keluh beberapa siswa pada minggu pertama. Ada yang kesulitan mencari ide, ada yang bingung merangkai kata, dan ada juga yang hampir menyerah karena kehabisan waktu di sela-sela tugas sekolah. Namun, lama-kelamaan mereka mulai terbiasa. Bagi beberapa siswa, tantangan ini telah membuka mata mereka akan dunia menulis yang seru dan tak terbatas. Tidak hanya itu, tantangan ini bahkan menjadi kebiasaan baru yang, bagi sebagian dari mereka, terasa ada yang hilang jika tidak dilakukan.
Seiring waktu, anak-anak mulai menunjukkan perkembangan pesat dalam menulis. Setiap harinya, mereka berbagi tulisan di grup komunitas, dan respons yang diberikan teman-teman serta guru menambah semangat mereka. Bukan hanya sekedar menulis, mereka mulai belajar mengekspresikan diri, menyampaikan pendapat, bahkan menceritakan kisah hidup mereka melalui kata-kata. Bahkan, ketika tantangan ini sudah resmi berakhir, masih banyak yang terus menulis dan mengunggah artikel mereka di grup komunitas karena sudah terbiasa melakukannya setiap hari.
Pencapaian Membanggakan: Artikel Pilihan dan Penghargaan
Dari 69 siswa yang ikut serta, 15 siswa berhasil meraih artikel pilihan dari Kompasiana, sebuah pencapaian yang sangat membanggakan. Bisa dikatakan, ini adalah bukti bahwa karya mereka diakui, bahkan di platform menulis yang besar seperti Kompasiana. Sebagai siswa SMP, ini tentunya pengalaman yang luar biasa dan bisa jadi motivasi untuk terus menulis ke depannya.
Menulis artikel pilihan bukanlah hal yang mudah. Butuh kreativitas, ketekunan, dan kejelian dalam menyampaikan gagasan. Ketika artikel mereka dipilih, kebanggaan tak hanya dirasakan oleh siswa yang menulis, tetapi juga oleh teman-teman sekelas, guru, bahkan orang tua mereka. Pengakuan ini juga membawa pengaruh besar bagi anak-anak ini, membuat mereka merasa memiliki potensi lebih besar dari yang mereka bayangkan sebelumnya.
Beragam Perasaan di Akhir Tantangan
