Pohon-pohon di pinggir jalan Â
seperti tangan yang lupa berdoa
mereka menghadap langit
tapi daunnya gugur ke tanah
Sungai mendesah pelan
tak lagi memantulkan wajah kita
Airnya menyimpan cerita plastik dan minyak Â
yang kita cuci dari dosa-dosa kecil
Di halaman belakang rumah
tanah menunduk malu
tak ada lagi akar yang bisa ia dekap
semua hilang, dibawa angin
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!