Mohon tunggu...
Fransisca Dafrosa
Fransisca Dafrosa Mohon Tunggu... Lainnya - Guru

saya orang yang sedang belajar menulis Fiksiana.Humaniora.Lyfe

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sirkus Pemilu

22 Juni 2023   19:45 Diperbarui: 22 Juni 2023   19:50 272
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://pixabay.com/illustrations/vintage-antique-art-elephant-313647/


Di balik tirai kain demokrasi terbuka
Pertunjukan sirkus pemilu dimulai
Disambut sorotan lampu terang dan riuh tepuk tangan
Mereka memasuki arena politik dengan mulia

Badut-badut berpakaian jas dan senyum palsu melompat dan menari
menggelitik hati penonton
Mereka berjanji keadilan dan kebahagiaan
Sementara benang-benang tipu daya mereka menyatu

Para pesulap bermain dengan angka dan statistik
Mengubah fakta menjadi ilusi yang menggoda
Mereka membius kita dengan janji manis
Sementara kenyataan tersembunyi dalam kegelapan

Kuda-kuda politik berpacu di arena
Dikawal oleh pendukung fanatik yang setia
Saling lempar tuduhan dan fitnah busuk
Untuk merebut mahkota kekuasaan yang tersembunyi

Aksi bermain api terjadi di sana-sini
Bakar-bakar ujaran kebencian dan saling serang
Para penonton terbagi, terjebak dalam hiruk-pikuk
Lupa bahwa pemilu seharusnya tentang kebaikan

Di tengah sirkus yang riuh dan gaduh
Ada suara hati yang tak terdengar
Suara rakyat yang terkubur dalam kebisingan
Seperti bayang-bayang yang terabaikan

Kita adalah penonton dalam sirkus pemilu ini
Jangan biarkan diri kita terhanyut oleh pertunjukan
Bukalah mata dan telinga
Berpikirlah bijak
Ungkap kebenaran di balik topeng-topeng

Baca juga: Secangkir Kopi

Pemilu sejati adalah saat suara kita terdengar
Saat kita memilih dengan hati jernih
Bukan sirkus
Tapi panggung perubahan nyata
Di mana harapan bersinar terang dan keadilan berdiri tegak


- koalisi 2024 -  

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun