Depok, 22 Desember 2014
Jumpa Kedua Sumber Cintaku
Di Pontianak
Assalamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh
Semoga Mama dan Ayah selalu dalam keadaan sehat dan lindungan Allah SWT, aamiin. Alhamdulillah, kaka disini baik dan sehat. Kuliahnya lancar. Dan seperti biasa, kaka masih memburu lomba-lomba menulis. Mohon doanya terus ya, ma, yah.
Mama, Ayah. Hampir tiga tahun kaka tinggal jauh dari kalian demi melanjutkan pendidikan. Kaka bersyukur meskipun kita tinggal di pulau yang berbeda, kita dapat saling berbagi cerita melalui telepon dan Facebook dengan mudah. Mama, Ayah. Sekarang kaka telah berusia dua puluh tahun. Maaf kalau kaka terkadang masih suka malas dan kerjanya nonton drama korea. Tapi sejujurnya masih banyak mimpi yang kaka ingin raih. Salah satunya adalah dapat membahagiakan kalian serta membantu ekonomi keluarga. Memang kaka tidak seperti beberapa teman kaka yang dapat kuliah sambil berkerja. Sedangkan kaka kuliah sambil menulis, yang hingga sampai saat ini satu tulisan pun belum berhasil diterbitkan. Begitu pula dengan lomba-lomba menulis lainnya. Seperti yang kalian ucapkan, "jangan Pernah Menyerah." Maka kaka tidak akan menyerah. Walaupun begitu, kaka bermimpi dapat memberikan kalian sebuah hadiah dari hasil goresan pena kaka. Dari hasil kerja keras kaka sendiri.
Mama, Ayah. Sekarang kaka sedang mengikuti lomba menulis di Kompasiana. Mereka bertanya, “bagaimana kaka mewujudkan mimpi, jika menerima paket internet unlimited gratis selama setahun penuh?” Dan jawaban kaka adalah memberikan paket tersebut untuk Mama dan Ayah.
Memang kaka tidak menghadiahkan Ayah sebuah laptop, smartphone ataupun tablet. Dan memang kaka tidak menghadiahkan Mama sebuah pakaian ataupun tas yang bagus. Tapi kaka harap paket internet unlimited gratis selama setahun penuh dapat semakin memudahkan kita untuk saling berkomunikasi baik melalui WhatsApp atau Facebook. Sehingga jarak yang jauh tidak akan menghilangkan kebersamaan anak dengan orang tuanya. Selain itu, paket internet ini dapat Ayah gunakan untuk bisnis travel yang sedang Ayah rintis. Dan Mama dapat mempromosikan kue-kue kering atau sekedar browsing info-info islami. Jadi uang buat beli pulsa untuk internetan selama satu tahun bisa Mama dan Ayah simpan, iya kan? Hehe. Hem, meskipun sebuah paket internet unlimited gratis, tidak akan pernah bisa menyamai cinta dan kerja keras kalian yang memebesarkan kaka.
Demikian isi hati kaka. Semoga mimpi ini tercapai. Dan kaka bisa memberikan yang lebih baik untuk kalian.
Putri Kalian,
Oka Nurlaila