hidup itu kaya lantai dansa
luas dan full musik
semua orang menari dalam kehidupan
baik yang mau maupun yang terpaksa
baik yang tariannya jelek maupun bagus
ah begitulah hidupÂ
campur aduk aduk campur
ada yang tarianya dipaksakan
ada yang tariannya dari hati
ada juga yang tariannya asal saja
ya begitu Â
ya begitu
menari di lanyai dansaÂ
memang begitu
terkadang bisa menari sesuai kemauan kita
terkadang kita harus menari tidak sesuai dengan kemauan kita
dan terkadang kita harus berhenti menari karena tarian tersebut tidak sesuai dengan tempo kehidupan
banyak sungguh banyak yang harus dilihat
toh hidup seperti lantai dansa
tempo kehidupanÂ
teman berdansa
grup dansa
jenis musik
pakaian
banyak sungguh banyak
tapi..., tapi....,
tapi ya tapiÂ
saat musik berjalan
siap tidak siap kita harus menari
menginjak...,
terinjakÂ
seakan hal biasa
huft.....,
sudahlahÂ
aku ingin istirahat sejenakÂ
sejenak yah hanya sejenak
untuk menenangkan diri dan menyiapkan diri
dengan tempo kehidupan yang tak realistis ini
Â
-Bearnadi-
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H