Mohon tunggu...
Amalia Dewi
Amalia Dewi Mohon Tunggu... -

be earth cause i came from earth

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Suami Istri Bekerja di Kantor yang Sama?

19 Oktober 2014   04:42 Diperbarui: 17 Juni 2015   20:31 123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jaman sekarang, wanita mempunyai hak yang sama dengan pria di tempat kerja. Kecuali untuk bidang pekerjaan yang mengharuskan wanita yang menangani. Bahkan tidak jarang, di beberapa perusahaan atau kantor, sepasang suami istri bisa bekerja di tempat yang sama. Meski ada beberapa perusahaan atau institusi yang tidak mengijinkan hal itu terjadi.

Suami Istri bekerja di kantor  yang sama, sebenarnya sah-sah saja. Bisa jadi mereka awalanya adalah dua orang asing yang bertemu di kantor, kemudian saling menyukai dan memutuskan untuk menikah. Terkadang kita jumpai, bukan suami yang menjadi atasan, tapi sebaliknya. Selama hal itu tidak mengganggu kinerja mereka sebenarnya tidak masalah.

Namun ada sisi positif dan negatif bila suami istri bekerja di tempat yang sama. Sisi negatifnya adalah :

1. Bila suami istri mempunyai hajat yang mengharuskan mereka absen berdua, entah itu acara keluarga atau kegiatan RT di lingkungan mereka tinggal, atau anak mereka sakit, mereka terpaksa absen bareng. Bila mereka menangani bidang kerja yang sama, tentu ini sangat merepotkan kantor/instansi tempat mereka bekerja.

2. Suami Istri, adalah dua pribadi yang berbeda. Pastinya mereka kerap menghadapi masalah karena keinginan dua manusia pastilah tidak sama. Asalkan masalah rumah tidak dibawa ke kantor dan masalah di kantor tidak dibawa ke rumah, tentu tidak akan berdampak pada pekerjaan. Yang jadi masalah bila hal itu terjadi, maka akan menjadi ambigu siapa yang harus menyelesaikan masalah? Pak RT apa atasan kantor?

3. Apabila suami istri merencanakan kejahatan di kantor/perusahaan, maka ini bisa fatal. Karena dipikirkan dan diatur secara berjamaah, jadi akan lebih terorganisir dan kantor rugi besar.

Tapi semoga saja itu tidak terjadi. Karena, banyak juga sisi positif suami istri bekerja di kantor yang sama, seperti :

1. Bisa saling bahu membahu menyelesaikan pekerjaan. Asalkan selalu kompak dan harmonis, maka bos dan teman kantor yang melihat pasti ikut senang.

2. Menjadi contoh teladan bagi pegawai lain, bagi suami istri yang harmonis tentu saja.

3. Salah satu pasangan harus berpikir 1000x bila hendak mengkhianati pasangannya, karena akan sangat mudah ketahuan.

Nah, apabila anda suami istri yang bekerja di kantor yang sama dan pihak kantor/perusahaan memutuskan salah satu harus pindah, anda dapat menggunakan alasan di atas untuk menolaknya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun