Tut...tut...tut Kereta Sehat BBK 4 UNAIR Pule 1 Melaju untuk Mengedukasi Anak PAUD dan TK Modo, Lamongan

Belajar memilah sampah yang organik dan anorganik sesuai warna kotak sampah (Dokpri)

Setelah selesai mengunjungi ketiga pos edukasi, setiap kelompok kembali berkumpul untuk sesi kuis berhadiah. Pembawa acara bertanya kepada anak-anak apa yang mereka pelajari hari ini dan meminta mereka untuk mempraktikkannya di depan. Anak-anak sangat aktif dan antusias dalam menjawab pertanyaan. Kami memberikan  hadiah berupa buku cerita edukatif, sebagai apresiasi kepada anak-anak yang berani maju ke depan. Kemudian, pembawa acara mengingatkan mereka kembali mengenai pentingnya menerapkan kebiasaan sehat yang telah dipelajari di rumah dan di sekolah.

Menceritakan kegiatan yang telah dilakukan oleh anak-anak dan kuis berhadiah (Dokpri)

Mempraktikkan kembali materi yang telah diajarkan (Dokpri)

Selama anak-anak mengikuti Kereta Sehat, mereka tidak hanya mendengarkan penjelasan dari kakak penjaga pos, tetapi juga diajak untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan seperti permainan edukatif dan demonstrasi langsung. Hal ini tidak hanya mengajarkan konsep-konsep dasar kebersihan, tetapi juga mendorong mereka untuk mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Dengan kegiatan ini, diharapkan anak-anak PAUD Tunas Harapan Bangsa dan TK Madya Putra Pule di Modo, Lamongan dapat menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat secara aktif sebagaimana tercantum dalam SDGs poin ke-3 (Good Health and Well Being) serta poin ke-2 (Quality Education). Melalui Kereta Sehat, KKN BBK 4 Universitas Airlangga Kelompok Pule 1 dan Pemerintah Desa Pule berharap dapat memberikan kontribusi yang positif dalam meningkatkan pengetahuan anak-anak mengenai pentingnya mencuci tangan, menjaga kebersihan diri dan lingkungan, serta perubahan perilaku anak-anak dalam melakukan tindakan preventif terhadap penyakit. Dengan cara yang menyenangkan dan interaktif, diharapkan pesan-pesan penting tentang hidup bersih dan sehat dapat lebih mudah diterima dan diterapkan oleh anak-anak, sehingga dapat menjadi pondasi yang kuat untuk masa depan mereka yang lebih sehat dan peduli lingkungan.

Kami mengucapkan terima kasih banyak kepada Perangkat Desa Pule, pihak PAUD Tunas Harapan Bangsa, dan TK Madya Putra Pule yang telah bekerja sama dalam menyelenggarakan program kerja kami, serta kepada Astika Gita Ningrum, M.Keb. selaku dosen pembimbing lapangan yang telah membimbing kami dalam menyelesaikan artikel ini. Adapun kami juga mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan KKN BBK 4 Universitas Airlangga Kelompok Pule 1, yakni Maria Benedicitin Sandhi Cahyani (FK), Naufal Hariz Fadhlani (FK), Nilam Amanatus Sholihah (FF), Gaskar Armaichika (FF), Shania Ardicha Perwitasari (FISIP), Santi Widyawati (FST), Yulia Azza Irfana (FST), Mutiara Nur Apriliani (FKM), Jihan Nabilah (FV), dan Muhammad Rifqi Harjono (FEB).