Mohon tunggu...
BBK4 UNAIR KEDUNGWARAS
BBK4 UNAIR KEDUNGWARAS Mohon Tunggu... Lainnya - Universitas Airlangga

Mahasiswa KKN BBK-4 UNAIR Desa Kedungwaras periode 2-27 Juli 2024

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Mengusung Tema Anak Sehat Ibu Senang, BBK-4 UNAIR Desa Kedungwaras Membuat Program "CINTA" untuk Membiasakan Beri Nutrisi Sejak Dini pada Anak

23 Juli 2024   11:32 Diperbarui: 23 Juli 2024   11:34 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Antusiasme ibu-ibu saat mendengarkan penjelasan dari kami./dok. pri
Antusiasme ibu-ibu saat mendengarkan penjelasan dari kami./dok. pri

Pemberian Mpasi sangat diperlukan, salah satunya untuk mencegah adanya stunting. Maraknya kasus stunting di Indonesia membuat kami Mahasiswa KKN BBK-4 Universitas Airlangga bekerjasama dengan perangkat Desa Kedungwaras terutama Dusun Kedung menghadirkan program inovasi yang bertajuk "CINTA". Program "CINTA" merupakan kepanjangan dari Cita Rasa Ibu untuk Nutrisi Anak. Berbarengan dengan kegiatan posyandu, program ini berupaya untuk mengedukasi mengenai pentingnya nutrisi untuk anak, serta pentingnya memberikan Mpasi atau yang dikenal sebagai makanan pendamping asi kepada ibu-ibu yang tinggal di Desa Kedungwaras terutama yang tinggal di Dusun Kedung.

Pelaksanaan kegiatan ini telah sukses dilakukan, Serta mendapatkan antusiasme yang sangat baik dari warga Dusun Kedung. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Kamis (11/07/2024). Sebelum kegiatan berlangsung, terdapat kegiatan posyandu yang diselenggarakan oleh kader. Kegiatan posyandu ini ditujukan kepada anak-anak bayi hingga balita. Posyandu diawali dengan mengukur tinggi badan, berat badan, lingkar lengan, serta mengukur lingkar kepala. Setelah kegiatan posyandu, kami lanjut dengan melaksakan program "CINTA" yang terdiri dari 3 sesi yaitu pada sesi pertama, kami menjelaskan mengenai apa itu Mpasi dan dijelaskan secara langsung. Lalu, sesi kedua kami menjelaskan seperti apa tanda-tanda bayi sudah siap makan, dan pada sesi ketiga disini kami menjelaskan tahapan-tahapan pemberian Mpasi, dan tak lupa diakhiri sesi kami juga memberikan waktu bagi ibu-ibu untuk bertanya. 

Kagiatan posyandu berlangsung./dok. pri
Kagiatan posyandu berlangsung./dok. pri

Kegiatan menimbang berat badan pada bayi./dok. pri
Kegiatan menimbang berat badan pada bayi./dok. pri

Anak-anak turut antusias menghadiri kegiatan./dok. pri
Anak-anak turut antusias menghadiri kegiatan./dok. pri

Saat mengukut tinggi badan anak./dok. pri
Saat mengukut tinggi badan anak./dok. pri

Saat program inovasi "CINTA" ini berjalan, ibu-ibu di Dusun Kedung sangat antusias dan juga mendengarkan dengan seksama penjelasan yang dijelaskan oleh kami. Tidak hanya itu, ibu-ibu di Desa Kedung berpartisipasi aktif pada saat sesi tanya jawab. Banyak ibu-ibu yang bertanya mengenai Mpasi, serta makanan apa saja yang baik untuk dikonsumsi dan kaya akan nutrisi bagi tumbuh kembang anak saat mulai berusia 6 bulan. Dalam kegiatan ini juga menjadi salah satu tujuan untuk mendorong ibu-ibu dalam membiasakan memulai Mpasi mulai anak berusia 6 bulan dengan tahapan-tahapan yang sudah dijelaskan, sehingga dapat dipraktekan dalam kehidupan sehari-hari.

Dengan diadakannya kegiatan ini, diharapkan warga Dusun Kedung memahami dan menerapkan tata cara pemberian nutrisi dengan memberikan Mpasi sesuai dengan anjuran yang telah diberikan Kemenkes. Melalui program inovasi "CINTA", KKN BBK 4 Universitas Airlangga Kelompok Desa Kedungwaras dan perangkat Desa Kedungwaras berharap dapat memberikan kontribusi yang positif dalam meningkatkan pengetahuan warga Dusun Kedung terutama ibu-ibu yang akan memulai Mpasi dengan cara yang menyenangkan dan interaktif. Diharapkan juga pesan-pesan penting tentang cara memulai mpasi dengan menu yang gampang, namun nutrisi juga tercukupi yang sesuai dengan slogan "Anak Sehat Ibu Senang."

Foto bersama kader posyandu Desa Kedungwaras./dok. pri
Foto bersama kader posyandu Desa Kedungwaras./dok. pri

 Di akhir kegiatan, kami ingin mengucapkan terima kasih banyak kepada perangkat desa Kedungwaras, Pihak warga Desa kedung yang telah bekerja sama dalam menyelenggarakan program kerja kami serta kepada Dr. Bambang Suharto, S.ST.,M.M.PAR. selaku dosen pembimbing lapangan yang telah membimbing kami dalam menyelesaikan artikel ini. Adapun kami juga mengucapkan terimakasih kepada rekan- rekan KKN BBK 4 Universitas Airlangga Kelompok Kedungwaras yang beranggotakan Cindy muazizah (FK), Fachruzzaidan A. H. (FEB), Deby Febriana Mandagi (FEB), Raihan Hadinata (FISIP), Tsania Putri Fathiniyah (FISIP), Naeli Zulfia Rahma (FST), Athifah Hasnamahirah P. (FKM),  Shinta Adellya Nur Elwansyah (FTMM), dan Adhiwijna Pradhana (FTMM).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun