Tulungagung - Minggu (19/07), merebaknya pandemi secara global yang diakibatkan oleh Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) hampir berdampak di seluruh dunia. Efek yang ditimbulkan mengakibatkan jatuhnya kegiatan ekonomi, industri, kesehatan, dan aktivitas sosial yang terhambat.
Hal tersebut juga berimbas kepada Indonesia, dengan memperhatikan pernyataan resmi World Health Organization (WHO) yang menyatakan penyebaran Covid-19 sebagai Bencana Nasional dan terkait perpanjangan status keadaan tertentu darurat bencana wabah Covid-19 di Indonesia.
Sebagai bagian dari komitmen Tri Dharma Perguruan Tinggi Universitas Trunojoyo (UTM) lewat Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) selenggarakan Kuliah Kerja Nyata Tematik tahun 2020 dengan agenda utama menjadi bagian dari bagian satuan tugas Covid-19 di desa masing-masing. Â
Ciptakan Metode Edukasi Kesehatan Secara Daring
Dikarenakan kondisi pandemi yang terjadi masih sangat rawan untuk mengumpulkan masa Kelompok Pengabdian LPPM KKN Tematik 42 Satgas Covid-19 UTM bertempat di Desa Karangtalun memiliki inovasi untuk membuat blog tentang edukasi kesehatan kepada masyarakat di Desa Karangtalun dan kalangan umum.
Bingar Bimantara salah satu Kelompok Pengabdian LPPM KKN Tematik 42 Satgas Covid-19 UTM program ini dilandasi kepada sulitnya mengumpulkan masyarakat secara besar, sekaligus dengan metode ini dipandang efektif dan mudah disebarkan kepada mayarakat.
"Kami melakukan upaya pecengahan berupa sosialisasi kesehatan secara daring. Hal ini muncul karena tidak dimungkinkan dilakukan mengumpulkan banyak orang. Â Kedua, mengingat anjuran pemerintah untuk belum memperbolehkan masyarakat berkerumun dalam jumlah besar menjadi pertimbangan yang di perhatikan," jelas Bingar Bimantara.
Program KKN tahun ini berlangsung pada tanggal 29 Juni  24 Juli 2020 selama kurang lebih satu bulan tersebut  Kelompok Pengabdian LPPM KKN Tematik 42 Satgas Covid-19 UTM melakukan edukasi sekaligus sosialisasi kesehatan dengan mengunggah dua artikel per hari. Artikel pertama berisi tentang ajakan kesehatan dan artikel kedua berisi tentang konten informatif seputar perkembangan Covid-19.
"Dalam blog kami di kkn42satgascovidutm.blogspot.com ada dua konten. Konten pertama tentang edukasi kesehatan sedangkan satu lagi seputar artikel informatif seputar perkembangan Covid-19," ungkap Bingar Bimantara.
Kelompok KKN Tematik 42 Satgas Covid-19 UTM yang dibimbing langsung oleh Fajar Lukman Tri A., S.Pd.,MP.untuk senantiasa dalam melakukan tugasnya sebagai satgas covid-19 harus tetap memperhatikan protokol kesehatan.
KKN di Waktu Pandemi Covid-19
Pihak Universitas memberikan kebijakan bahwa KKN tetap dilaksanakan, namun dilaksanakannya di daerah masing-masing atau tempat tinggal mahasiswa dan pelaksanaannya dilakukan secara daring. Pelaksanaan KKN untuk tahun kali diarahkan kepada kegiatan-kegiatan yang mengendepankan program-program yang efektif untuk melakukan penanggulangan penyebaran pandemi Covid-19. Â
Daerah yang jadikan tempat KKN ini berada di Desa Karangtalun, Kecamatan Kalidawir, Kabupaten Tulungagung. Hal ini dikarenakan bahwa Kabupaten Tulungagung sendiri telah dinyatakan sebagai zona merah dari penyebaran Covid-19. Selain hal tersebut Desa Karangtalun tidak dimngkinkan menjadi desa yang turut berpotensi untuk terpapar dari Covid-19. Dengan mobiliasi dari masyarkat Desa Karangtalun terumata yang dari perantauan membuat perlu dilakukan pencegahan secara efektif.
Wacana pemerintah untuk melaksanakan New Normal menjadi kebijakan yang perlu di imbangi dengan pelaksanaan kegiatan yang tetap mengendepankan protokol kesehatan. Hal ini perlu diingat bahwa vaksin dari Covid-19 saat ini belum di temukan. Skema New Normal ini memperbolehkan masyarakat beraktivitas namun dengan protokol kesehatan yang tetap di jalankan.
Diharapkan dengan masa pandemi yang telah terjadi masyarakat memiliki imun dan tingkat kekebalan menghadapi Covid-19. Namun kebijakan ini dapat berimbas menjadi pisau bermata dua bila kebijakan ini gagal dapat dimungkinkan bukan masyarakat menjadi kebal namun justru akan memicu lonjakan tajam dari penyebaran dari Covid-19 di masyarakat.
Oleh karena gambaran diatas. Diperlukan upaya preventif dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk menjalani masa pandemi dan New Normal tersebut. Salah satunya adalah menjaga pola hidup sehat sebagai upaya meningkatkan imunitas dan menjaga pole hidup masyarakat pencegahan dari Covid-19 secara daring.
Kendala Yang Ditemui
Meskipun dalam pelaksanaan ditemukan banyak kendala seperti hal yang paling menonjol tidak semua warga yang memiliki akses internet atau tidak mengerti soal internet. Hal ini terutama dialami oleh para lansia.
"Kendala pertama yang kami temui adalah untuk kelompok lansia kebanyak tidak bisa mengaksesnya, untuk itu kami menyiasatinya mewakilkan dalam satu keluarga yang memiliki kecapakan mengoperasikan smartphone," pungkas Bingar
Kendala yang kedua untuk pelaksanaan dari program kerja dari Kelompok KKN Tematik 42 Satgas Covid-19 UTM mengharuskan selalu terhubung dengan internet sehingga membutuhkan kuota yang ekstra yang di tanggung secara mandiri.
"Program blog edukasi bisa dibilang efektif dan efisien namun diperlukan selalu akses ke internet setiap hari. Hal ini menyebabkan meningkatkan kebutuhan beban kuota dalam kurun satu bulan terkhir. Alangkah bijaknya bila pihak kampus kedepanya bisa memberikan subsidi dana yang diberikan kepada per kelompok KKN untuk meringankan beban pengeluaran program kerja dalam bentuk pengadaan barang untuk membuat produk/kegiatan dari masing-masing individu/kelompok," tutup Bingar.
Kelompok KKN Tematik 42 Satgas Covid-19 UTM
#LPPMUTM
#KKNTematikUTM 2020
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI