Mohon tunggu...
Beni Saputra
Beni Saputra Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa

Investasi Terbesarmu adalah Perjuangan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Cakap Berbicara di Depan Umum? 5 Hal Ini Harus Kamu Lakukan dari Sekarang

24 Juni 2022   00:16 Diperbarui: 24 Juni 2022   00:35 315
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Gambar Pexels.com/ Dani Hart

Di zaman sekarang, kemampuan yang menjadi salah satu penunjang diri adalah kemampuan berbicara didepan umum. Guys, Berbicara di depan umum ternyata menjadi hal yang sangat menakutkan loh bagi sebagian orang. 7 dari 10 orang yang gue temui mengaku tidak mau, tidak bisa dan takut untuk berbicara di depan banyak orang. Nah, apa sih yang menyebabkan hal itu bisa terjadi? Setelah gue cari tau, bukan kepo ya tapi penasaran aja, ya. Hihi.. 

Banyak teman-teman gue tu malas kalo udah urusannya berbicara didepan banyak mata. 

"Lo, kenapa ga mau jadi moderator pas kultum kemarin?" 

"Malu gue, bro! Ga tau mau ngomong apa. Kaki gue aja gemetaran. Daripada gue jadi moderator mending gue ga sekolah." Jawab salah satu teman. 

Hal ini sering sekali terjadi dimasa SMA loh. Nah, apa jadinya kalo hal ini lo bawa terus menerus hingga ke bangku perkuliahan, kehidupan sosial masyarakat, bahkan sampai kehidupan saat bekerja nanti. Jujur sih setelah gue ikut diskusi sama orang yang pintar bicara didepan umum. Mereka bilang kek gini, 

"Kemanapun kamu pergi modal utama kamu itu bicara didepan banyak orang. Kuliah perlu kemampuan berbicara didepan umum, bekerja perlu bicara didepan umum, hidup dimasyarakat juga perlu kemampuan bicara tersebut. Yah, saatnya lo jadi penggerak jangan hanya menjadi penonton saja."

5 hal ini perlu lo lakukan dari sekarang agar cakap berbicara didepan banyak orang. Bisa lo pelajari dan ampuh hingga situasi mendadak. Sudah gue buktikan sebelumnya, loh. 

1. Kenali langkah-langkah berbicara didepan umum. 

Sumber Gambar Pexels.com/ ICSA
Sumber Gambar Pexels.com/ ICSA

Apa saja yang harus lo katakan? Bagaimana mimik wajah lo, bagaimana cara lo menarik pendengar. Gue melakukan langkah seperti demikian ini. Pertama ucapkan salam dan sapaan, kemudian apresiasi pendengar, sampaikan keuntungan yang bisa mereka dapatkan ketika mereka mendengarkan lo, bahas topik yang akan kita diskusikan. kemudian nanti ikuti saja alur kegiatan yang telah di tetapkan sebelumnya. 

Mudah bukan? Contohnya seperti ini. *Selamat pagi salam sejahtera untuk kita semua, pada kesempatan yang berbahagia ini saya sangat senang karena bisa berdiskusi bersama teman-teman yang sangat luar biasa, menjadi pemandu acara diskusi kita pada saat ini adalah kesempatan yang sangat berharga bagi saya. 

Kita akan membahas tentang pengaruh rokok terhadap kesehatan jantung, diskusi kita ini akan sangat bermanfaaat untuk Teman-teman semua, terutama bagi teman-teman yang mau berhenti merokok." Sedikit banyaknya ya seperti ini guys. 

2. Siapkan pencair suasana 

Sumber Gambar Pexels.com/ Adrea Piacquadio
Sumber Gambar Pexels.com/ Adrea Piacquadio

Ya kalo terasa terlalu monoton lu bisa menggunakan banyak cara agar diskusi itu lebih menarik. Misalnya pake pantun, ice breaking dan juga permainan sederhana. Coba deh lu cari pantun-pantun yang bisa lu bawakan saat berbicara didepan umum nanti. Contoh nya, "Jalan-jalan ke kota bogor. 

Pulangnya mampir di warung buk ani. Jangan sampe kita molor. Nanti kita ga dapat materi yg luar biasa ini." Atau ice breaking berupa tepuk 123 atau tepuk yes dan sebagainya. 

3. Berbicara didepan umum itu sama halnya pemandu

Pexels.com/Adrea Piacquadio
Pexels.com/Adrea Piacquadio

Berbicara didepan itu adalah pemandu sebuah acara atau sebuah diskusi. Sebenarnya sangat mudah berbicara didepan umum itu, karena lu hanya mengarahkan diskusi sesuai dengan jalan yang telah di tetapkan sebelumnya. Ikuti alur diskusi dan kawal hingga sesuai dengan harapan. Ingat! Ketika ada orang yang ingin mengubah alur diskusi, lu harus tegas. 

Larang orang tersebut untuk berbicara. Tegur dia dengan kata-kata yang tidak membuat tersinggung. Misalnya, "Tidak dibenarkan berbicara sebelum saya perkenankan untuk berbicara. Ini demi kelancaran diskusi kita dan mohon kondisikan suaranya." 

4. Ambil kesempatan 

Sumber Gambar Pexels.com/ Dani Hart
Sumber Gambar Pexels.com/ Dani Hart

Untuk lancar berbicara tanpa teks, tanpa persiapan dan tanpa rasa gugup kita harus memiliki jam terbang yang tinggi. Sekitar 10.000 jam harus kita lalui untuk lancar berbicara di depan umum. Tentunya itu tidak sebentar, kita perlu kesempatan yang banyak untuk mengejarnya target tersebut. 

Maka dari itu, ambil kesempatan itu dan perbanyak pengalaman. Berbicara didepan umum itu harus di biasakan. Bukan di pelajari saja teori-teorinya. Teori tanpa praktek kita juga tidak akan terlatih. Karena untuk berbicara didepan umum tidak butuh teori saja. Harus di barengi oleh praktek. Ambil bagianmu! 

5. Ikut organisasi 

Sumber Gambar Pexels.com/ Henri Mathieusaintlauren
Sumber Gambar Pexels.com/ Henri Mathieusaintlauren

Percaya atau tidak percaya saya menyatakan bahwa saya bisa berbicara didepan orang banyak karena ikut berkumpul dengan orang-orang hebat di organisasi, baik organisasi masyarakat ataupun organisasi yang ada di kampus atau sekolah. Semenjak duduk di bangku SMA, saya sudah mengikuti berbagai macam organisasi. Seperti OSIS, Rohis, Pramuka dan lainnya. 

Semenjak itulah saya mau tidak mau, suka tidak suka harus menyelesaikan tugas dan tanggung jawab dari organisasi, yg lebih dominan itu berbicara di depan orang banyak. Nah, diorganisasi kamu akan mengembangkan banyak softskill baru, termasuk berbicara di depan orang banyak. Bergabung lah dengan organisasi yang kamu sukai, yang kamu rasa satu tujuan dengan organisasi tersebut. Rasakan perubahan dirimu!

Nah itulah 5 cara yang harus kamu lakukan dari sekarang. Karena berbicara didepan umum itu bukanlah produk instan, dia perlu diasah, perlu dipraktekkan, dan perlu di terapkan. Semoga berhasil!  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun