Di zaman modern ini, kita harus bisa menggunakan peluang bisnis sebaik mungkin. Ada berbagai jenis bisnis yang dapat dijalankan seperti bisnis peternakan, perikanan dan lain-lain. Namun, semua bisnis tentunya harus mempunyai modal awal untuk perkembangan usaha. Salah satunya seperti budidaya bibit tanaman. Budidaya bibit tanaman adalah suatu kegiatan usaha yang menekankan pada pembibitan tanaman dari benih hingga bibit tumbuh besar dan siap untuk dipasarkan. Bisnis ini cukup menjanjikan, dimana tidak membutuhkan modal awal yang terlalu besar. Bagi anda yang memiliki lahan kosong atau tidak terpakai, sangat cocok untuk membuka peluang bisnis ini. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memulai usaha budidaya bibit tanaman :
1. Memilih Lokasi
Sebelum memulai usaha budidaya bibit tanaman, anda harus menentukan lokasinya terlebih dahulu. Lokasi ini meliputi lahan yang memadai dan strategis untuk dibuat sebagai lokasi pembibitan tanaman. Usahakan lokasi yang dipilih dekat dengan sumber air, karena air sangat penting sebagai sumber makanan utama dari tanaman.
2. Izin Usaha
Dalam memulai bisnis atau usaha, perlunya untuk membuat izin usaha terlebih dahulu. Setiap daerah pastinya memiliki standar izin usaha yang berbeda-beda. Jika sudah melalui tahap ini, Anda tidak perlu khawatir lagi dalam menjalankan bisnis karena telah mempunyai surat izin usaha.
3. Pelajari Bibit Tanaman
Menjalankan usaha budidaya bibit tanaman membuat anda harus paham mengenai seluk beluk bibit tanaman yang akan dibudidayakan. Misalnya seperti bibit tanaman buah. Mulai dari tahap pembenihan, penanaman, perawatan hingga bibit siap untuk dipasarkan. Selain itu, juga harus mengantisipasi dan mencegah resiko adanya hama pada tanaman.
4. Riset Pemasok Bibit dan Persiapkan Media Tanam
Setelah mengetahui berbagai tahapan budidaya, anda perlu membangun relasi dengan pemasok bibit yang berkualitas. Biasanya, carilah bibit berkualitas baik dengan harga yang paling rendah agar nantinya bisa mencapai keuntungan yang maksimal. Selain itu, anda juga harus menyiapkan perlengkapan media tanam seperti polybag, cangkul, sekop, alat penyiram tanaman, dan lain-lain untuk menunjang kegiatan budidaya anda.
5. Strategi Pemasaran yang Efektif
Anda harus mempunyai strategi tersendiri untuk memasarkan produk. Dalam hal ini bisa melakukan survey terlebih dahulu untuk target pasarnya. Kemudian melakukan promosi secara langsung ataupun secara online dari berbagai media sosial seperti facebook, instagram atau wa bisnis agar bisa menjangkau target pasar yang lebih luas lagi. Semakin luas lingkup pasar yang dituju maka peluang pembeli juga akan semakin banyak. Hal ini membuat usaha anda akan semakin maju dan berkembang untuk kedepannya.
