Bismillahirrohmannirrohim
Alhamdulillah Segala puji Bagi Allah Robb sememesta (tuh kan jadi ribet) alam
Aksi damai Bela Quran dan Bela Islam (bukan sekadar demo biasa) 4 November 2016 kemarin berjalan lancar dan sukses. Meski sempat ricuh selepas magrib krn ulah provokator.
Meski banyak jg yg mencoba membesar2kan kericuhan yg timbul, sy menilai aksi damai kmrn berjalan sukses (pendapat ini tulus lho bkn sekadar belaga sok bijak dan berusaha mengambil hati yg pro-aksi). Setidaknya ada tujuh indikator kesuksesan aksi damai Bela Quran kmrn.
(1) menyadarkan umat Islam untuk kembali dan memahami alQuran. Umat Islam mulai kembali membuka alQuran, membaca, merenungkan maknanya, dan mencoba mengamalkan kandungannya. Tradisi menghafal Quran coba diangkat kembali. Sy yakin hafalan Quran umat islam bertambah sejak awal aksi ini mulai tercetus. Setidaknya umat islam hafal alMaidah ayat 51 dan ayat2 lain yg senada dan semakna dengannya. Ini sebuah kemajuan krn biasanya umat Islam hanya hafal Quran untuk sekadar bacaan saat solat. Itu pun maknanya kadang blm dipahami secara baik. Ini bisa jadi momen untuk lbh memahami alQuran dgn lbh baik.
(2) tafsir dan terjemahan dari ayat alQuran lebih sering dibahas dan menjadi bahan perbincangan sehari-hari. Tidak salah memang jika aksi ini disebut aksi Bela Quran krn umat Islam menjadi tergugah untuk menjaga dan memelihara Quran. Yg tidak terbiasa membaca terjemahan Quran menjadi terpanggil untuk membuka dan membaca Quran. Juga berusaha mencari Dan menanyakan makna ayat2 Quran. Sebuah kemajuan yg tak terduga.
(3) mempersatukan seluruh elemen umat Islam. Aksi damai kemarin menjadi bukti kuatnya persatuan umat Islam.Â
Seluruh elemen umat serempak menyerukan pembelaan thd Quran dan Islam. Tdk ada sekat kelompok Dan mazhab, semuanya memiliki satu aspirasi untuk menegakkan keadilan thd penista agama. Ini sedikit mengingatkan sy terhadap salah satu kisah saat para Sahabat nabi berkumpul untuk meminta khalifah Ali (saat itu baru diba'iat menjadi khalifah) menghukum pembunuh Utsman (khalifah sebelumnya). Persatuan umat Islam ini penting krn selama ini umat Islam sulit bersatu dlm politik bahkan sulit untuk menentukan satu calon yg diajukan dlm pilkada atw pilpres. Demikian juga, partai Islam yg punya visi beragam dan sulit disatukan scr politik. Berkumpulnya berbagai elemen umat Islam ini tentu sebuah kemajuan Dan sinyal positif.
(4) menumbuhkan ghirah jihad. Jika selama ini jihad fisik berperang melawan kaum kafir tidak mungkin dilakukan di Indonesia, aksi damai ini bisa jadi sarana berjihad melawan kafir penista agama. Sebelum aksi, seruan untuk membuat surat wasiat jg mengemuka. Surat wasiat mengindikasikan aktivitas aksi ini bukan aksi biasa melainkan aksi melawan kemungkaran dan kezoliman sebagaimana jihad yg pernah dilakukan rosul dan terekam dlm alQuran.
(5) sarana mempertebal dan memperkuat keimanan. Berbagai aktivitas ibadah juga dilakukan sebelum, selama dan sesudah aksi. Sebelum aksi, peserta aksi diserukan untuk melakukan berbagai ibadah seperti puasa sunnah, solat sunnah, dan zikir. Demikian jg, berbagai ibadah jg terus dilakukan selama dan pasca aksi damai ini. Jadi, sptnya tidak mungkin peserta aksi akan melakukan kericuhan. Hanya provokator yg sengaja ingin membuat rusuh saja yg mungkin melakukan kericuhan.
(6) menghukum penista agama. Selain alasan ideologis di atas, aksi ini mempunyai tujuan utama untuk mendesak pemerintah menghukum penista agama. Perwakilan peserta aksi pun diterima oleh pemerintah yg diwakili wakil presiden yg memastikan proses hukum terus berlanjut. Perwakilan peserta also jg diterima pimpinan MPR/DPR yg juga memastikan akan mengawal dan mengawasi proses hukum yg berlangsung.
(7) semesta mendukung! Berbagai fenomena alam turut mewarnai aksi damai kemarin. Dari mulai penampakan awan berbentuk tulisan Allah, cuaca yg tdk panas tp jg tdk hujan, sampai batalnya hujan setelah sempat mendung diklaim muncul saat aksi. Subhanallah! Allahu Akbar! Hanya dua kata ini yg bisa diucapkan. Blm lagi adanya kesesuaian antara tulisan Allah dgn 411 sbg tanggal dilaksanakan aksi. Juga 4+11+20+16=51 yg juga cocok dgn almaidah 51 yg menjadi pemicu aksi ini. Ini sdh Brg tentu menjadi indikasi bahwa Allah meridhoi also ini. Sekali lagi: Allahu Akbar!
Belum lagi berbagai Efek positif non-ideologis jg timbul dari aksi damai Bela Quran ini sebagaimana pernah saya bahas dalam tulisan 5 alasan ikut aksi damai 4 November.
Jadi, apa yg kalian ragukan lagi wahai muslimin. Sesungguhnya kemenangan sudah sangat dekat. Allahu Akbar!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H