Mengenang Rory Gallagher, Salah Satu Gitaris Terbaik Dunia yang Pemalu

Setelah memiliki pengalaman dalam bermusik, Rory yang berumur 18 tahun dan kedua teman musik nya yang berasal dari kota Cork itu membuat sebuah band trio yang dinamai The Taste di bulan Agustus tahun 1966. Nama band nya dirubah menjadi Taste supaya lebih mudah disebut. Selama 2 tahun dari tahun 1966 hingga 1968, personil Taste terdiri dari Rory Gallagher di gitar dan vokal, Eric Kitteringham di bass dan Norman Damery di drum. Di awal karir band Taste, mereka bertiga tour di Hamburg, Jerman dan beberapa kota di Irlandia. Rory dan kawan-kawan juga menjadi performer tetap di sebuah klub di Belfast, Irlandia Utara.

Di tahun 1968, grup musik yang Rory dirikan tampil beberapa kota di Inggris. Posisi Eric dan Norman digantikan oleh Richard McCracken dan John Wilson. Dengan personil yang baru membuat grup musik Taste menetap di London dan di kontrak oleh label rekaman Polydors Records. Bulan November 1968, Taste bersama grup musik Yes menjadi band pembuka konser perpisahan grup musik nya Eric Clapton yaitu Cream. Setelah konser tersebut, Taste dengan naungan label Polydor Records tour di beberapa kota di Amerika Serikat. 

Bulan April tahun 1969, Taste merilis debut album nya "Taste" dengan lagu hits "Sugar Mama". Setelah sukses merilis debut album, Taste merilis album ke 2 "On The Boards" di awal tahun 1970. Di kedua album tersebut, ber-isikan lagu ciptaan Rory Gallagher dan lagu-lagu cover milik musisi folk dan blues klasik Amerika Serikat. Grup musik Taste meraih kesuksesan nya dan kehancuran nya di tahun 1970. Taste berhasil tampil di festival musik Isle Of Wight Festival yang diselenggarakan di tanggal 26 Agustus dan 31 Agustus 1970. Festival musik tersebut dihadiri hampir 700.000 orang yang mengalahkan Woodstock Festival milik Amerika Serikat. 

Taste tampil di hari yang sama dengan Jimi Hendrix, The Who dan Leonard Cohen di Isle Of Wight Festival. Kru film yang ditugaskan untuk mendokumentasikan penampilan musisi yamg tampil memilih untuk menyimpan roll film nya untuk penampilan Jimi Hendrix, The Who dan Leonard Cohen. Penampilan Taste hanya diliput sebentar saja dan membuat Donal Gallagher sang adik yang juga manajer band kecewa.  Setelah tampil di festival musik tersebut, ketiga personil Taste mulai ada perdebatan hingga keluarnya Rory Gallagher di tahun 1970 dan band Taste pun bubar di tahun 1970. 

Setelah bubar nya Taste, Rory menjalani solo karir dan mulai merekam album debut nya di bulan February tahun 1971. Saat ingin meneruskan karir nya sebagai solo, Rory merekrut Gerry McAvoy dan Wilgar Campbell di posisi bass dan drum. Rory sukses merilis debut solo album nya "Rory Gallagher" yang dirilis tanggal 23 Mei 1971 . Di dekade 1970an, Rory Gallagher berhasil merilis 10 studio album dan 2 album live yang menjadikan dekade produktif bagi Rory Gallagher.

Rory Gallagher mencapai puncak kesuksesan nya di era 70an dengan sebagai musisi solo. Rory sukses tampil di negara-negara Eropa dari awal 70an hingga pertengahn 70an. Saat Rory Gallagher mencapai kesuksesan, terjadi konflik berdarah di Irlandia Utara yang membuat Rory Gallagher hanya konser sekali saja di  awal tahun 1974. Konser tersebut diselenggarakan di kota Belfast yang mana menjadi salah satu tempat konflik. Konser tersebut di film kan dan dirilis di album ke 6 "Irish Tour '74". Album tersebut laku terjual 2 juta copy dan pengamat musik saat itu memberikam rating terbaik untuk album ini. 

Tahun 1972 hingga 1975, Rory menghabiskan waktu nya untuk membuat album, tour dan bermusik dengan musisi lain. Rory Gallagher mendapatkan kesempatan untuk nge-jamming bersama idola masa remaja dulu yaitu Muddy Waters dalam acara London Sessions with Muddy Waters. Di bulan Januari tahun 1975, Rory diajak bergabung ke dalam band The Rolling Stones yang saat itu ingin menggantikan posisi Mick Taylor. 

Rory dan The Rolling Stones bermusik bersama di Rotterdam, Belanda sekaligus mempersiapkan album baru "Black and Blue". Rory meng-iyakan ajakan bermusik bareng namun menolak masuk ke band The Rolling Stones dan tetap memilih solo karir. Keputusan tersebut diterima dan dihargai Mick Jagger dan kawan-kawan. Rolling Stones pun merekrut Ronnie Wood mantan personil Jeff Beck Group di tahun 1975. 

Rory Gallagher melanjutkan kesuksesan bermusik nya hingga era 80an. Rory merilis beberapa album hingga tahun 1990. Album terakhir "Fresh Evidence" yang dirilis tahun 1990 membuat Rory Gallagher kembali tour di Amerika Serikat. Rory dalam beberapa kesempatan wawancara menyatakan hanya beberapa musisi Irlandia dikenal di banyak negara di dunia termasuk diri nya dan Van Morrison meskipun juga ada Phil Lynott dan band nya Thin Lizzy (musisi dan grup musik Irlandia yang dikenal luas di era 80an). 

Di awal era 90an, Rory Gallagher mulai takut untuk berpergian menggunakan pesawat. Rory juga mulai aktif menggunakan obat terlarang secara berlebihan hingga ia terkena penyakit liver dan ia juga dikenal alkoholik. Tanggal 10 Januari 1995 ketika Rory selesai tampil di Belanda, ia mengalami sakit perut yang parah hingga akhir nya tour di Belanda di batalkan. Saat itu Rory diberikan obat paracetamol untuk meredakan sakit diperut nya yang malah menambah parah penyakit liver nya. 

Bulan Maret tahun 1995 ia dirawat di rumah sakit King's College yang berada di kota London. Dokter mendiagnosis Rory terkena penyakit liver yang cukup parah dan harus menjalani transplantasi hati. Rory dirawat selama 13 minggu dan keadaan Rory semakin memburuk. Tanggal 14 Juni 1995, Rory menghembuskan nafas terakhir nya di rumah sakit King's College, London, Inggris akibat penyakit sirosis liver yang cukup parah.