Mohon tunggu...
Bayu Christian
Bayu Christian Mohon Tunggu... Musisi - Musisi dan Creative Concept

Lead Vocal and Guitarist Bunker 225 (www.bunker225.com) , #FiorentinaPerSempre Classic Rock 50's - early 90's maniac

Selanjutnya

Tutup

Music Artikel Utama

Mengenang Cozy Powell, Drummer Terbaik yang Terlupakan

1 Februari 2020   02:25 Diperbarui: 2 Februari 2020   02:03 1874
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: pinterest.com › loribranchick3

Ketika membuat sebuah grup musik atau band, sebelumnya pasti masing- masing personil mempunyai kesukaan yang sama yaitu musik. Biasanya sebuah grup musik terdiri dari 3 orang hingga 9 orang bahkan bisa lebih dari itu. 

Kebanyakan musisi di awal membentuk bandnya pasti paling sulit mencari atau yang bisa alat musik  drum. Mungkin karena ingin tampil menjadi seorang frontman atau leader mungkin karena posisi seorang drummer  itu dibelakang kalau di panggung.

Sewaktu dulu saya membuat band pun saya kesulitan juga menentukan dan memilih seorang drummer. Apalagi kalau ingin membuat grup musik yang membawa genre Rock sangat di butuhkan seorang drummer yang bisa mengikuti ritme dan tempo lagu. 

Akhirnya saya bisa menemukan seorang drummer dan grup musik yang saya buat dengan yang lainnya pun berdiri. 

Di dunia musik rock sendiri banyak drummer-drummer hebat yang memang awalnya menyukai drum ataupun tidak. Nama-nama seperti Keith Moon, John Bonham, Ginger Baker, Gene Krupa dan Neil Peart adalah sederet nama-nama drummer yang terkenal dan kemampuan bermain drumnya tidak diragukan lagi. 

Mungkin bagi penikmat musik nama-nama yang disebutkan tidak asing, namun siapakah Cozy Powell ini? 

Cozy Powell yang memiliki nama asli Colin Trevor Flooks lahir di Cirencester, Gloucestershire, Inggris di tanggal 29 Desember  1947. Sejak ia baru lahir, ia di adopsi oleh sebuah keluarga di Cirencester dan tak pernah bertemu dengan orang tua kandungnya. 

Cozy kecil memang sudah menyukai musik dan pernah ikut orkestra. Di umurnya yang ke 12, Cozy memulai belajar alat musik drum saat ia masih ikut orkestra di kotanya.

Cozy mulai mendalami permainan drumnya secara otodidak dan menyukai drummer ber-aliran Jazz Fusion yaitu Cozy Cole. Nama Cozy diambil karena terinspirasi dengan idolanya yaitu Cozy Cole. 

Cozy Powell dikenal sebagai musisi yang humoris dan kadang membuat atraksi drumnya membuat kagum yang melihat dan mendengarkannya.  Cozy pun percaya diri dan membuat band pertamanya The Corals yang sempat manggung di tempat-tempat sekitaran kota Cirecenster.

Di umurnya yang baru ke 16, Cozy pun makin yakin kalau ia akan sukses di musik. Ia sudah berani solo drum di depan publik namun ia tak lama malah bergabung dengan sebuah grup vokal yang sering tampil di sebuah kelab Jerman untuk membeli sebuah drum 1 set. 

Uangnya malah habis untuk senang-senang dan pendidikannya juga terganggu akhirnya ia keluar dari grup vokal tersebut dan bekerja sebagai seorang akuntan untuk membeli sebuah drum 1 set. 

Cozy akhirnya bisa membeli 1 set drum merk Premier dan saat itu juga Cozy keluar dari pekerjaannya dan melanjutkan kariernya sebagai seorang musisi.

Cozy pun kembali lagi di grup vokal The Sorcerers dan menetap sementara di Birmingham. Di tahun 1968 saat ia di Birmingham, Cozy berteman dengan Robert Plant dan John Bonham yang saat itu masih di grup musik Band Of Joy sebelum mereka berdua bergabung bersama Led Zeppelin di bulan September 1968. Cozy juga berteman dengan Noddy Holder dan Tony Iommi yang saat itu mereka masih merintis bandnya masing-masing. 

Masih di tahun 1968, nama grup vokal The Sorcerers diganti menjadi Youngblood dan merekam beberapa single di akhir tahun 1968. Lagu-lagunya tidak ada yang dikenal hingga akhirnya di tahun 1969 personil Youngblood bergabung dengan seorang vokalis The Move yaitu Ace Kefford. 

Mereka lalu membuat band The Ace Kefford Stand dan merekam 5 lagu namun sayang lagu tersebut dirilis 34 tahun kemudian. Tak lama kemudian Cozy memilih menjadi musisi cabutan.

Pilihannya menjadi musisi cabutan tidak salah, di bulan Agustus tahun 1970 ia tampil sebagai drummer untuk musisi Tony Joe White di festival musik Isle of Wight Festival 1970 yang disebut-sebut juga sebagai festival musik Woodstocknya Inggris. 

Menurut Guiness Records, festival musik ini dihadiri sekitar 600.000 orang melebihi penonton di Woodstock yang hanya mencapai 400.000 orang. Sebelum ia tampil di festival musik tersebut, ia sudah di rekrut oleh gitaris blues terkenal yaitu Jeff Beck yang saat itu sedang membuat projek musiknya. 

Di tahun 1970 menjadi awal karir Cozy untuk menjadi musisi terkenal. Setelah ia tampil di Isle of Wight Festival dan merilis 2 album bersama The Jeff Beck Group. Jeff Beck dan Cozy juga ikut membantu proses rekaman lagu "Superstition" milik Stevie Wonder namun nama mereka berdua tidak di cantumkan sebagai personil yang membantu rekaman lagu tersebut. Setelah merilis 2 album, The Jeff Beck Group pun bubar di tahun 1972.

Di tahun 1972, ia sempat membantu rekaman beberapa musisi hingga akhirnya ia membuat grup musik yang ia namai Bedlam dan albumnya dirilis di tahun 1973 oleh Chrysalis Record. Di sela-sela kesibukannya dengan Bedlam, Cozy mulai memberanikan diri untuk solo karir karena ia sudah yakin dan juga sudah dikenal saat itu. 

Cozy juga disibukan menjadi musisi bayaran untuk label rekaman RAK Records yang juga merilis lagu solo instrumentalnya Cozy Powell yaitu "Dance With The Devil" yang dirilis tahun 1973. 

Lagu instrumental tersebut sukses dan membuat nama Cozy Powell mulai dilihat oleh penikmat musik di Amerika Serikat.  Tahun selanjutnya ia merilis 2 lagu yaitu "The Man in Black" dan "After Dark" yang lumayan sukses.

Setelah sukses merilis 3 single, Cozy semakin yakin membuat band yang dinamai Cozy Powell's Hammer di bulan April tahun 1974 bersama Don Airey. Bandnya hanya merilis 1 single yang berjudul "Na Na Na" lalu tak lama kemudian masih ditahun 1974, ia memilih keluar dari dunia permusikan dan ikut kejuaraan motor. 

Setelah ia selesai ikut kejuaraan motor, di tahun 1975 Cozy diajak bergabung ke band Rainbow yang didirikan oleh mantan gitaris Deep Purple yaitu Ritchie Blackmore. 

Rainbow saat itu diperkuat oleh Ronnie James Dio di posisi vokal yang kemudian di era 80an ia disebut-disebut "Godfather of Heavy Metal. Ronnie James Dio Bersama Rainbow hanya bertahan hingga tahun 1978. 

Blackmore memecat Dio karena vokalnya kurang pas untuk album selanjutnya. Cozy tetap bertahan di band hingga tahun 1980 dan sukses merilis 4 album studio. Cozy memilih keluar dari band setelah Rainbow tampil di Monsters of Rock di Donnington. 

Cozy menyarankan mantan personilnya di bandnya dulu yaitu Don Airey untuk bergabung bersama Rainbow. Cozy pun menyarankan agar Roger Glover teman nya Blackmore di Deep Purple dulu untuk bergabung. 

Keduanya pun bergabung meskipun tidak lama. Graham Bonnet yang ditunjuk sebagai vokalis menggantikan Dio juga hanya setahun. Bonnet keluar di tahun 1980 dan membuat projek dengan Cozy Powell yang sama-sama keluar dari band di tahun yang sama.

Graham Bonnet mengajak Cozy di projek solonya dan bandnya yaitu Graham Bonnet & The Holligans. Cozy Powell juga ikut partisipasi di album pertama Graham Bonnet yang dirilis tahun 1981. Selain kesibukannya dengan Graham Bonnet, ditahun 1980 hingga tahun 1982 ia bergabung dengan Michael Schenker Group. 

Tak lama kemudian di tahun 1982 ia direkrut oleh band Whitesnake yang juga personilnya mantan personil Deep Purple yaitu David Coverdale dan Ian Paice. Cozy berkontribusi di album ke 5 dan ke 6 Whitesnake dan Cozy memilih keluar dari band di tahun 1985.

Setelah keluar dari Whitesnake, Cozy membuat trio dengan Keith Emerson dan Greg Lake yang di beri nama Emerson, Lake & Powell yang lebih dikenal ELP. Trio tersebut membawakan musik progressive rock. 

Trio tersebut hanya bertahan hingga tahun 1986. Cozy kemudian bergabung di band supergroup yang personilnya adalah mantan personil Ian Gillan Band dan musisi-musisi cabutan Black Sabbath.

Di tahun 1988, Cozy direkrut Tony Iommi untuk menjadi drummer di band Black Sabbath. Cozy dan Tony memang sudah saling kenal ketika mereka masih muda dan baru menjalani karir musiknya. Cozy merilis 3 album bersama Black Sabbath. Cozy hanya 3 tahun di Black Sabbath dan memilih membangkitkan lagi band lamanya yaitu Cozy Powell's Hammer. 

Bandnya tampil di beberapa negara dan sempat tampil di acara tv juga. Setelah kelar dengan bandnya sendiri, tahun 1994 ia memilih kembali lagi ke Black Sabbath.

Di tahun 1992, Cozy juga direkrut oleh Brian May yang saat itu memulai solo kariernya. Brian May menyukai teknik permainan drumnya Cozy dan mulai merekam album debut yang dirilis ditahun yang sama. Di tahun 1992 - 1993, Cozy di sibukan di 2 projekan yaitu projekan band nya sendiri dan projekan bersama Brian May.

Brian May menjadi band pembuka untuk konsernya Guns N' Roses  di tanggal  17 Juli tahun 1993 di Buenos Aires, Argentina. Cozy tampil di salah satu lagu Guns N' Roses  yang berjudul "Used To Love Her". 

Cozy tampil dengan pakaian pengantar pizza dan membawakan pizza ke atas panggung. Cozy memainkan perkusi di lagu itu. Konser di Buenos Aires menjadikan konser terakhirnya Guns N' Roses setelah tour dunia dari tahun 1991. 

Tahun 1997, Yngwie Malmsteen merekrut Cozy untuk mengisi part drum di albumnya "Facing the Animal" dan saat itu ia masih bermusik bersama Brian May.  

Cozy juga memilik 3 album solo yang sudah dirilis dari tahun 1979 hingga 1983 dan 1 album di tahun 1992. Di akhir tahun 1997 hingga Februari tahun 1998 ia disibukan merekam album solo ke 5 nya dan membantu rekaman musisi lain. Setelah selesai rekaman dengan Yngwie, Cozy mengalami kecelakaan motor yang membuat tangannya cidera beberapa minggu.

Di saat waktu senggang dan tidak ada jadwal rekaman dan manggung, tanggal 5 April 1998  ia ditelpon oleh kekasihnya untuk segera datang kerumah nya. Kekasihnya tersebut sedang ada masalah dengan suaminya dan meminta Cozy Powell datang kerumah secepatnya yang berjarak 35 mil (56,3 km). 

Kekasihnya memaksa unuk cepat datang karena kekasihnya itu mengetahui kalau Cozy seorang maniak kecepatan. Cozy pun siap-siap dan menancap gas mobil pabrikan Swedia SAAB 9000. 

Kekasihnya itu tidak sabar dan masih menelepon Cozy yang saat itu padahal sedang dalam perjalanan. Cozy mengangkat telpon kekasihnya sambil mengemudi namun mobil yang dikendarai Cozy oleng di jalan M4 dan menabrak pembatas jalan. 

Cozy diketahui memacu SAAB-nya hingga 167km/jam saat kecelakaan terjadi. Cozy tewas ditempat setelah tubuhnya keluar dari kaca depan mobil dengan luka yang sangat parah. 

Menurut laporan BBC saat itu, Cozy tidak mengenakan sabuk pengaman dan mengemudi dibawah pengaruh alkohol. Selain kelalaian Cozy, ban belakang yang di gunakan di mobil SAAB-nya Cozy pun sudah tak layak pakai mengingat saat kecelakaan terjadi di tempat kejadian tersebut sedang mengalami cuaca yang buruk. 

Sebelum kematiannya, Cozy disibukan latihan bersama Yngwie untuk mempersiapkan tournya dan  bersiap untuk tour bersama dengan Brian May di pertengahan tahun 1998. 

Namun sayang, Cozy meninggal sebelum tour dengan Brian May padahal Cozy sangat antusias dengan tour itu. Brian May, Don Airey, Keith Emerson, Greg Lake, Suzi Quatro dan Tony Iommi adah sederet musisi yang berduka dengan kepergian Cozy Powell.

Sepanjang karier musiknya, Cozy sudah merilis 66 album bersama musisi lain dan solo albumnya.

Cozy memang dikenal sebagai pemain drum di band-band rock dunia namun ia berada di band-band rock tersebut yang rata-rata karir mereka (band-band rock yang di drum-in oleh Cozy) lagi turun. 

Cozy lebih dikenal dengan solo instrumental nya "Dance With The Devil" ketimbang ia di band Whitesnake atau Black Sabbath. 

Seiring kematiannya di tahun 1998, nama Cozy Powell pun tenggelam dan majalah Rolling Stone sempat menempatkan Cozy Powell di no 50 "100 Drummer Terbaik Sepanjang Masa". 

Majalah Rolling Stone menempatkan Cozy Powell di listnya selain kemahiran bermain drum dan juga menginspirasi drummer-drummer generasi berikutnya, majalah tersebut juga ingin mengingatkan kembali bahwa ada Cozy Powell seorang drummer hebat penggila kecepatan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun