Mohon tunggu...
Bayu Rimur
Bayu Rimur Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

penulis artikel dan it

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peran Etika Pancasila dalam Kepimpinan Membangun Kepemimpinan Berintegritas untuk Indonesia yang Lebih Baik

5 Juli 2024   22:23 Diperbarui: 5 Juli 2024   22:23 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Strategi Membangun Kepemimpinan Berintegritas Berbasis Pancasila
Untuk mengatasi tantangan ini dan mempromosikan kepemimpinan yang berintegritas berdasarkan etika Pancasila, beberapa strategi dapat diterapkan:

1 Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan: Menyediakan program pendidikan yang menekankan nilai-nilai Pancasila dan pentingnya integritas dalam kepemimpinan dapat membantu membentuk pemimpin masa depan yang lebih berkomitmen terhadap nilai-nilai moral dan etis.

2 Reformasi Kebijakan Publik: Mengembangkan dan menerapkan kebijakan publik yang transparan dan akuntabel dapat mengurangi korupsi dan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap kepemimpinan.

3 Penguatan Institusi Demokrasi: Memperkuat institusi demokrasi dan sistem perwakilan rakyat dapat memastikan bahwa proses pengambilan keputusan lebih inklusif dan sejalan dengan nilai-nilai Pancasila.

4 Pemberdayaan Masyarakat: Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengawasan dan penilaian kinerja pemimpin dapat mendorong akuntabilitas dan memastikan bahwa pemimpin tetap bertindak sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.

Kesimpulan
Etika Pancasila menawarkan kerangka moral yang kuat untuk membangun kepemimpinan berintegritas di Indonesia. Dengan menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kepemimpinan, kita dapat menciptakan masyarakat yang lebih adil, sejahtera, dan harmonis. Namun, ini memerlukan komitmen yang kuat dari semua pihak, baik pemimpin maupun masyarakat, untuk menjunjung tinggi nilai-nilai tersebut dalam semua aspek kehidupan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun