Mohon tunggu...
Bayu_Al
Bayu_Al Mohon Tunggu... Penulis - Terus Berkarya

Aku selambar daun terakhir, Mencoba bertahan diranting yang membenci angin. ••••••••••••• Aktif Organisasi Sosial dan Pelukis Senjiwanya.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Aku Meraki Kamu

31 Desember 2023   11:22 Diperbarui: 31 Desember 2023   11:24 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Di samudera hatiku yang luas,
Kau datang bagai embun di pagi yang teduh.
Bening, lembut, dan menyejukkan jiwa,
Merapuhkan batas yang ku bina.

Dalam matahari terbenam, kau berkilauan,
Seperti permata terpendam dalam lautan.
Cahayamu membelai, menggetarkan rasa,
Menyusuri jiwa yang sunyi dan sepi.

Biarlah langit memayungi cinta yang terukir,
Dalam doa yang terpahat di setiap hembusan angin.
Engkau adalah bunga yang mekar di dada,
Meraki yang mewarnai arti hidupku.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun