Di samudera hatiku yang luas,
Kau datang bagai embun di pagi yang teduh.
Bening, lembut, dan menyejukkan jiwa,
Merapuhkan batas yang ku bina.
Dalam matahari terbenam, kau berkilauan,
Seperti permata terpendam dalam lautan.
Cahayamu membelai, menggetarkan rasa,
Menyusuri jiwa yang sunyi dan sepi.
Biarlah langit memayungi cinta yang terukir,
Dalam doa yang terpahat di setiap hembusan angin.
Engkau adalah bunga yang mekar di dada,
Meraki yang mewarnai arti hidupku.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H