Hari ini adalah masa lalu bagi hari esok, minggu, bulan, dan tahun yang akan datang. Masa lalu kita menentukan siapa kita hari ini, dan masa depan ditentukan oleh bagaimana kita hari ini.
Jika Kamu tinggal di daerah Jakarta, Bekasi, atau Bandung, kamu pasti tau dong dengan Masalalu Cafe. Sebuah caf yang menawarkan ketenangan untuk mengenang pahit manis masa lalu.
Lalu bagaimana cara kita untuk bisa membangun masa lalu? Yuk, intip 6 tips dari Ali Harahap dalam membangun bisnis masalalu caf.
1. Berani Mencoba
Tidak ada hal baik yang akan didapatkan oleh orang yang tidak berani mencoba. Tips ini menjadi dasar dari seorang yang ingin memiliki usaha. Sebab, Kamu tidak akan tahu hasil dari sesuatu yang tidak pernah Kamu coba.
2. Mengamati dan Pelajari
Salah satu kunci penting dalam membangun usaha yakni mengamati sekeliling. Baik pengamatan terhadap kompetitor maupun pengamatan terhadap usaha Kamu sendiri.
3. Selalu Bersyukur
Sebagai pengusaha kita harus selalu bersyukur apa yang telah kita lakukan. Terlagi Kamu akan mengalami masa-masa terberat dan kegagalan dalam hidupnya. Untuk bisa menghadapi masa sulit tersebut, Kamu harus membiasakan diri untuk selalu bersyukur.
4. Fokus dalam Segala Hal
Ini bukan berarti Kamu harus fokus ke banyak hal dalam satu waktu yang sama. Akan tetapi, Kamu harus fokus ke setiap hal yang Kamu lakukan saat itu. Terlagi, sebagai seorang pengusaha kamu harus memperhatikan semua hal baik itu yang kecil hingga besar.
5. Selalu Produktif
Dalam menjalankan usaha, kamu harus selalu produktif dalam segala hal. Orang yang terbiasa produktif cenderung memiliki energi tubuh yang lebih tinggi serta suasana hati yang lebih baik.
6. Stop untuk Mengejar Uang
Sebagian orang banyak berfirikir untuk mendapatkan keuntungan yang besar dalam berbisnis. Meskipun tidak sepenuhnya salah, cara terbaik untuk sukses justru dengan tidak mengejar uang. Banyak pebisnis sukses yang berhasil membangun masa lalu karena menjadikan keluarga sebagai tujuan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H