Mohon tunggu...
Bayu Fitri
Bayu Fitri Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Seorang pengamat hiruk pikuk media sosial dalam hal gaya hidup, finance, traveling, kuliner dan fashion. Tulisan saya bisa dibaca di blog https://bayufitri.com

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Cerita Badan Bank Tanah; Memanfaatkan Aset Tanah Negara untuk Pemerataan Kesejahteraan Rakyat

22 Januari 2025   22:45 Diperbarui: 22 Januari 2025   22:45 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Masalah pertanahan di Indonesia masih menjadi isu besar bahkan dampaknya bisa berpengaruh pada kehidupan dan kesejahteraan rakyat. 

Sifat dari tanah sendiri adalah aset fisik yang tidak bisa diperbaharui namun mempunyai nilai yang semakin meningkat. 

Dalam masyarakat Indonesia, tanah merepresentasikan simbol kesejahteraan dan sumber penghidupan banyak orang. 

Oleh sebab itu masalah yang berkaitan dengan tanah sejak jaman dahulu selalu ada sampai menimbulkan dampak sosial.

Masalah Pertanahan

Beberapa masalah pertanahan di Indonesia seperti; sengketa lahan, sistem pengelolaan tanah yang lemah sampai pada ketimpangan pemilikan lahan.

Pada sengketa tanah biasanya ada konflik yang terjadi antara beberapa pihak. Bisa terjadi antara masyarakat dan pemerintah atau masyarakat dan perusahaan swasta. 

Konflik terjadi karena salah satu pihak tidak bisa membuktikan kepemilikan tanah melalui surat tanah asli. 

Faktor lainnya yaitu terjadi tumpang tindih klaim kepemilikan tanah dimana masing-masing pihak mempunyai surat tanah atau sertifikat resmi.

Ada lagi masalah ketimpangan kepemilikan tanah dimana sebagian besar tanah dikuasai sekelompok golongan. 

Hal ini berakibat pada sulitnya masyarakat ekonomi lemah mempunyai akses terhadap tanah baik untuk mendirikan hunian atau menggarap lahan untuk sekedar bertanam sayur mayur. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun