Mohon tunggu...
Bayu Fitri
Bayu Fitri Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Seorang pengamat hiruk pikuk media sosial dalam hal gaya hidup, finance, traveling, kuliner dan fashion. Tulisan saya bisa dibaca di blog https://bayufitri.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Legasi Rekam Jejak Digital, Cara Elegan Meninggalkan Kesan Abadi

17 Januari 2024   21:02 Diperbarui: 17 Januari 2024   22:21 502
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Legacy, sumber : freepik.com

Tak ketinggalan seorang seniman seni pahat akan membuat karya seni pahat terbaiknya. Bahkan seorang arsitek akan merancang desain gedung terbaiknya.

Selain melalui profesi, legasi bisa juga berupa karya nyata seperti Thomas Alva Edison yang menciptakan lampu pijar. Alexander Graham Bell yang menciptakan telepon. Prof. Dr. Ir. Sedijatmo yang menciptakan konstruksi cakar ayam pondasi bangunan. 

Tidak Ikut Arus

Era Media Sosial saat ini memberi pengaruh besar dalam membentuk life values seseorang. Seperti ungkapan dalam bahasa Jawa, "Saiki jaman edan! Nek ora edan, ora keduman." (kalau tidak ikut gila, tidak akan kebagian).

Arti dari ungkapan tersebut, saat ini banyak orang yang gampang sekali terbawa "arus",  kalau tidak ikut "arus" rasanya tidak keren dan tidak gaul. Fenomena mudahnya orang terbawa "arus" didukung dengan gempuran informasi secara kilat melalui jaringan online.

Sebagai contoh, ada tokoh yang memesona karena keahliannya berbicara sehingga membuat orang terpengaruh dan menjadikan sang tokoh adalah panutan terbaik buat dirinya. Secara tidak sadar pengagum tokoh ini sudah meyakini life values di luar dirinya.  

Padahal sang tokoh ini hanya terlihat pada laman media sosial saja. Orang yang mengagumi sang tokoh juga tidak tau persis kegiatan harian dan sifat asli sang tokoh. Semua gambaran persona sang tokoh hanya terlihat "secuil" atau sekilas saja melalui media sosial. 

Sejatinya sang tokoh dengan sejuta persona tersebut hanyalah manusia biasa yang punya kelebihan juga kekurangan. Jadi jangan gunakan kaca mata kuda ketika melihat persona orang lain. 

Cara Supaya Tidak Ikut Arus

Supaya life values yang Kita miliki tetap "ajeg" pada tempatnya tanpa terpengaruh dengan tindakan orang lain maka pikirkan segala hal sebelum bertindak.

Kita bertindak sesuai life values yang diyakini. Bukan sekedar ikut arus supaya terlihat keren atau supaya setara dengan orang lain. 

Kita mempunyai life values dan bertindak atas nama diri Kita sendiri bukan bergantung pada nama besar orang lain. 

Kita mengetahui tindakan dan keinginan apa yang terbaik bagi diri Kita sendiri tanpa harus kopi paste dari tindakan dan keinginan orang lain.  

Legasi Berkelanjutan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun