Akses jalannya bebatuan licin dan sangat menantang bagi yang senang berkegiatan tracking di alam bebas. Jangan lupa pakai alas kaki yang nyaman ya.
Oya karena ini musim penghujan maka jangan heran jika banyak lintah akan hinggap di anggota tubuh tracker. Namun jangan khawatir lintah ini tidak berbahaya. Jika lintah terlanjur menghisap darah Kita, maka tinggal dicabut saja dan segera olesi kulit yang terhisap lintah dengan minyak kayu putih atau minyak sereh. Selanjutnya darah yang keluar akan terhenti dengan sendirinya.
Curug Cibeureum
Curug Cibeureum sendiri adalah air terjun dengan mata air alami yang terletak di bawah kaki Gunung Gede Pangrango . Air terjun ini masuk ke dalam Kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango.
Ketinggian air terjun berkisar 60 meter diatas permukaan. Arti Cibeureum berasal dari dua kata. Ci artinya air dan beureum artinya merah.
Kata merah berasal dari lumut merah yang tumbuh pada tebing sehingga akan memantulkan pembiasan cahaya warna merah ketika terkena sinar matahari. Ditempat ini pula terdapat habitat katak merah.
Kegiatan yang bisa dinikmati pada Curug Cibeureum tentu saja Kita bisa berswafoto dengan latar belakang air terjun Curug Cibeureum. Selain itu Kita juga bisa merasakan sensasi dinginnya air yang jatuh dari ketinggian Curug Cibeureum.
Penutup
Menikmati wisata alam dengan melakukan glamping ataupun camping sangat seru dan mengasyikan. Terlebih jika dilakukan dengan teman yang sama-sama mempunyai hobi berwisata alam.
Salah satu tempat glamping dan camping mengasyikan tentu saja jika fasilitas memadai lengkap tersedia. Melakukan glamping dan camping di Paseban Fly Resort Sukabumi tidak perlu repot membawa berbagai perlengkapan.Â
Semua perlengkapan glamping dan camping tersedia dan siap disewakan. Jadi campers tinggal mempersiapkan fisik saja untuk berkegiatan alam.