Mohon tunggu...
Bayu Bondan
Bayu Bondan Mohon Tunggu... Lainnya - ASN yang belajar jadi penulis

Burung merpati burung kenari | Rehat sejenak di dahan meranti | Biarkan saja pena menari | Dan lihat saja hasilnya nanti

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Young Memang Masih "Young"

29 November 2017   11:41 Diperbarui: 29 November 2017   13:06 1968
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Para fans Manchester United (MU) tentunya tak asing lagi dengan nama yang satu ini, Ashley Young. Pesepakbola kelahiran Inggris ini merupakan satu dari segelintir warisan Sir Alex Ferguson yang masih bertahan di dalam skuad MU zaman now. Sedangkan pemain lainnya seperti David De Gea, Antonio Valencia, dan Michael Carrick. Jika saja Carrick tidak mengalami masalah pada jantungnya, mungkin para fans MU masih bisa menyaksikan keempat pemain tersebut berjibaku bersama di atas lapangan bersama para punggawa MU lainnya.

Young memiliki posisi awal sebagai pemain sayap ketika pertama kali bergabung dengan MU. Bahkan pemain sekelas Nani dan Di Maria saja tidak bisa menggeser posisi pemain yang pernah diganjar penghargaan Pemain Muda Terbaik Versi PFA pada tahun 2009 ini. Sehingga Nani dan Di Maria yang akhirnya harus angkat kaki dari Theatre of Dream.

Bahkan ada sebuah anekdot kala Young didaulat menjadi kapten tim saat MU mengalahkan Chelsea 2-0 di musim lalu. Ditunjuknya Young menjadi kapten sejak awal menimbulkan tanda tanya dan kelucuan tersendiri. Namun, Young berhasil menjawabnya dengan mencatatkan rekor kemenangan 100 persen MU saat ia didaulat menjadi kapten sejak menit pertama. Jelas saja 100 persen karena 1 kemenangan dari total 1 pertandingan.

"Saya sebelumnya pernah dijadikan kapten saat pertengahan pertandingan. Namun untuk benar-benar memimpin tim sejak awal, jelas terasa fantastis buat saya," kata Young di laman resmi klub. (goal.com)

Young saat didaulat menjadi kapten tim (sumber: fourfourtwo.com)
Young saat didaulat menjadi kapten tim (sumber: fourfourtwo.com)
Young dikenal memiliki keahlian melakoni berbagai posisi di atas lapangan. Berdasarkan statistik di Who Scored, ia sudah pernah menjajal empat peran berbeda, yakni penyerang kiri, gelandang kiri, gelandang kanan, bahkan bek kiri!

Dalam sebuah wawancara dengan FIFA.com, Young mengatakan bahwa dirinya memang berniat menempa diri menjadi pemain serba bisa. Dia siap menjalankan posisi mana saja yang diminta oleh pelatih. (juara.bolasport.com)

Untuk saat ini Mourinho malah  sering mempercayakan posisi bek kiri kepada Young. Padahal MU sudah punya Daley Blind (27 yahun) dan Luke Shaw (22 tahun) yang berumur lebih muda dari Young (32 tahun) dan memang murni menyandang status bek kiri. 

Karena belum tentu ada kesempatan kedua, maka Young berusaha sekuat tenaga untuk menebus kepercayaan Mourinho yang diembankan ke pundaknya. Bahkan manajer timnas Inggris Gareth Southgate yang kepincut dengan aksinya, menyertakan nama Ashley Young bersama 24 pemain lain dalam laga uji coba melawan Jerman dan Brasil tempo hari.

Sumber: twitter.com/England
Sumber: twitter.com/England
Bukti paling anyar adalah permainan apik Young ketika membawa MU menang 4-2 saat bertandang ke markas Watfordpada pertandingan pekan ke-14 Premier League, Selasa (28/11/2017) atau Rabu dini hari WIB. Ia berhasil menjaringkan bola ke gawang lawan dari luar kotak pinalti. Bukan hanya satu, tapi dua gol. Satu gol dari open play dan satunya lagi dari set piece. Gol tendangan bebas melengkung yang populer disebut tendangan pisang mengingatkan kita pada tendangan bebas ala Roberto Carlos atau David Beckham.

Bahkan Mourinho sendiri merasa terkejut saat Pogba mengikhlaskan jatah tendangan bebasnya kepada Young dan ia lebih terkejut lagi saat Young berhasil mengkonversi kesempatan emas tersebutmenjadi sebuah gol cantik. Dikutip dari laman fanspage Manchester United World, Mourinho berkata, "Young bermain dengan baik. Saya tahu posisi di mana dia bisa berguna bagi kami. Posisi bek kiri, hal ini disesuaikan dengannya dan juga di dalam karirnya saat ini. Saya terkejut Paul [Pogba] memberinya izin [untuk mengambil tendangan bebas - di gol kedua Young]."

Tak berlebihan nampaknya jika predikat Man of The Match diberikan kepada Young. Semangatnya di lapangan telah menular kepada para pemain lain di lapangan, terutama para pemain muda. Sehingga tak heran jika semua gol dalam laga melawan Watford dicetak oleh para pemain muda, yaitu Martial, Lingard (gol dengan gocekan ala Messi), dan tentu saja Young. Ya, paling tidak jika dilihat berdasarkan nama punggungnya, Young memang masih "young".

Rabu Menggebu, 29112017

Young zaman old berseragam Watford (sumber: FP Manchester United World)
Young zaman old berseragam Watford (sumber: FP Manchester United World)
Young zaman now berseragam MU (sumber: FP Manchester United World)
Young zaman now berseragam MU (sumber: FP Manchester United World)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun