Wah, bukan hanya kita saja ya yang merasakan cemburu bila orang yang kita senang dekat dengan orang lain. Ternyata kucing juga bisa loh teman-teman.
Ini terjadi di antara 2 kucing, yaitu kucing bernama mocca dan moka. Mereka berdua adalah kucing yang kami adopsi, tetapi yang terlebih dahulu kami adopsi adalah kucing yang bernama mocca.
Setelah 4 bulan berlalu, kami sekeluarga merasa kasihan dengan mocca yang sendirian tanpa teman. Maka dari itu, kami inisiatif untuk mengadopsi satu lagi kucing untuk mencarikan mocca teman.
Akhirnya kami bisa mengadopsi satu lagi kucing dan kami beri nama moka. Alasannya karena warna bulunya bewarna coklat.
Alih-alih berniat mencarikan teman untuk mocca, ternyata mocca salah paham. Mungkin ia mengira bahwa kami ingin menggantikannya.
Alhasil, selama satu minggu mocca menjadi aneh. dia jarang pulang, sekalinya pulang hanya di saat mau makan. Kalo di elus jangan ditanya, garangnya minta ampun.
Ketika moka mendekat dalam artian ingin berkenalan, mocca memilih untuk menghindar dan bahkan mengeong keras kepada moka. Disana lah saya berpikiran jika mocca cemburu terhadap moka.
Tapi jangan khawatir kok, rasa cemburu mocca sekarang sudah hilang. Mereka sudah berteman baik layaknya saudara.
Mereka bisa begitu karena kami memperlakukan adil terhadap keduanya, agar mocca tidak mengira jika kami tidak menyayanginya bahkan mengabaikannya.
4. Kucing memiliki jiwa keibuan yang kuat