Mohon tunggu...
Bayu Samudra
Bayu Samudra Mohon Tunggu... Freelancer - Penikmat Semesta

Secuil kisah dari pedesaan

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Bayar Zakat Secara Online di Era Digital, Mudah, Cepat, Aman, dan Bobotnya Tepat

6 Mei 2021   13:46 Diperbarui: 6 Mei 2021   13:50 1207
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Transaksi pembayaran zakat fitrah kepada BAZNAS melalui aplikasi merah sudah tercatat dan sukses diterima oleh BAZNAS (dokpri/tangkapan layar)

Mudah. Pembayaran zakat online sangat mudah. Hanya klik sana-sini sudah beres. Gak perlu mengeluarkan tenaga yang besar, sebab adanya kemudahan membayar zakat secara tunai dan pengelolaan atau pengumpulan zakat akan membelikan beras sesuai dengan besaran zakat fitrah (uang) yang kita kirimkan. Jadi, sangat mudah bukan?

Cepat. Pembayaran zakat via daring sangatlah cepat. Dari tahapan bayar zakat online tersebut, saya hanya membutuhkan waktu sebanyak empat menit dari awal membuka aplikasi dan mengakhiri transaksi bayar zakat. 

Aman. Bayar zakat fitrah secara online sangatlah aman. Hal ini dikarenakan kita memangkas waktu perjalanan. Misal kita bayar zakat secara konvensional, datang ke tempat pengumpulan dan pengelola zakat. Kita terancam oleh hal lain, semisal begal, kendaraan mogok, khawatir beras yang kita bawa kena tumpahan air, karung beras mengalami kebocoran, dan sebagainya.

Jadi, bayar zakat secara online sangat aman. Apalagi pengelola dan pengumpulan zakat akan membeli beras dengan kualitas yang sama untuk dibagikan pada orang yang berhak menerima zakat. 

Bobot zakatnya pas, tepat. Membayar zakat secara online memiliki kelebihan dari sisi penghitungan besar zakat yang dibayarkan. Hal ini sebab dihitung otomatis sesuai input yang kita masukkan pada laman. Misal bayar zakat fitrah dari enam anggota keluarga, maka langsung muncul nominal uang zakat yang harus dibayarkan.  Intinya gak lebih gak kurang. Dilebihkan pun gak masalah. 

Jadi, bayar zakat secara online adalah hal baik. Apalagi pada kondisi saat ini, situasi pandemi yang tak kunjung mereda. Seminimal mungkin tak melakukan kontak secara fisik dengan orang asing, di rumah saja. Maka dari itu, bayar zakat online sangat dianjurkan guna meminimalisir terjadinya kontak fisik secara langsung.

Bagaimana dengan kamu, sudah bayar zakat? Kalau belum jajal bayar zakat online ya!

Bayu Samudra

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun