pukul 18.20
“Mana Remote..” gumam Mama.
Sembari tangan menyapu seisi kasur..
“Nungguin Dangdut ya ma.?.” tanyaku dari dapur sembari mengocok telur.
“Iya, dangdut sekarang berkelas. Gak kampungan. Baju nya juga bagus bagus enggak seronok.
Apalagi suaranya bagus-bagus..”
“Ya iyalah, Dangdut sekarang udah go International. Penggemarnya ngalahin-ngalahin One Direction..” timpalku.
“Iya tuh sampe teriak-teriak gituu.. semangat sekali anak mudanya.. tapi One Direction Group Dangdut dari daerah mana? Jember apa Cirebon? ..”
“Hadeuhh.. itu group Band dari Luar ma..”
“Oh.. Luar Daerah? Medan..??”
Hening
Pukul 19.30
“Ganti ah..” tangannya memencet-mencet remote.
dalam hitungan detik Chanel berganti dengan Acara “My Game” di Trans7 dengan host Deddy Corbuzier.
“Mending ini.. acaranya seru!”
“Lha kok diganti mah.. lagi seru juga Dangdutnya, bagian Academia sedang di komentarin sama jurinya..”
“Gak mau liat. Jurinya satu sok tau. Kepedean. Padahal suaranya gak bagus-bagus amat.” gerutunya.
“Iya juga sih. Tapi kalo gak ada dia ratingnya gak bakalan bagus”
“Pokoknya gak suka.!!” tegasnya.
30 menit berlalu.
“Bagus mah acara kuisnya?” tanya saya.
“Yah mendinglah daripada Lihat Saipul Jamil”
“tapi mah, lha itu di My Game ada Si Ipul?” tanyaku heran.
“Hahh??”
Klik!
Ganti Chanel
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H