Menurut masyarakat, usaha ayam broiler memiliki tingkat kesulitan yang rumit dan membutuhkan modal yang besar. Hal ini dikarenakan pemiliknya dituntut untuk rajin merawat dan memberi makan ayamnya setiap hari secara rutin agar ayam yang dipeliharanya selalu dalam keadaan baik.
Namun dibalik tingkat kesulitan dan modal yang dibutuhkan, ada keuntungan besar yang menanti Anda setelah masa panen selesai. Hal ini dapat terjadi karena tingginya permintaan masyarakat terhadap konsumsi daging ayam. Hampir setiap hari ayam disajikan dengan berbagai olahan yang menggiurkan dan digemari. Selain itu, harga jual olahan ayam yang lebih murah dibandingkan daging sapi membuat ayam banyak dicari orang.
Ayo ciptakan bisnis ayam broilermu sendiri! Anda bisa memulainya dari skala rumahan dan menggunakan berbagai macam benda untuk meminimalkan modal usaha dalam memulai bisnis ayam Anda!
Berapa Modal Usaha yang Dibutuhkan untuk Usaha Ayam Rumahan?
Anda bisa memulai bisnis ayam rumahan dengan investasi yang sangat rendah! Bagaimana cara menghitungnya?
Kebutuhan ayam sebanyak 100 ekor dan kandang yang luasnya 3 x 3 meter untuk menampungnya, juga jangan lupakan pakan dan kebutuhan kandang lainnya yang harus disiapkan, namun berapa modal yang dibutuhkan semua itu?
1. Kandang Berukuran 3x3 Meter
Untuk setiap 100 anak ayam, diperlukan 5 (3x3) kandang. Ada beberapa jenis kandang yang bisa Anda gunakan dan berbagai alternatifnya. Pastikan kandangnya sesuai dengan kebutuhan Anda.
Jika di rumah tidak memiliki lahan yang luas, Anda bisa membuat kandang pos. Kandang jenis ini merupakan kandang yang tidak mempunyai langkan. Kandang ini memiliki kelebihan yaitu lebih murah, efisien, hemat tempat, dan mudah perawatannya dibandingkan rumah potong hewan sistem tertutup. Namun, pastikan kandang selalu dalam keadaan bersih agar DOC terhindar dari penyakit yang dapat menurunkan nilai jual ayam broiler.
Kesehatan ayam sangat penting karena aktivitas ayam selalu berada di dalam kandang. Potensi penyakit menular jika ayam sakit dapat membuat usaha anda bangkrut
Ada juga jenis kandang ayam tertutup yang dapat melindungi ayam secara biologis karena melindungi ayam dari hal-hal yang tidak higienis.
Kandang tipe tertutup cenderung membutuhkan harga yang lebih mahal. Hal ini dikarenakan kondisi kandang harus disesuaikan dengan kebutuhan ayam. Anda perlu menyiapkan cool pad, exhaust fan, dan memastikan kandang memiliki sistem ventilasi yang mendukung aktivitas ayam.
Terakhir ada kandang dengan kandang semi tertutup atau buka tutup. Kandang ini merupakan gabungan dari 2 jenis kandang yang memadukan keunggulan masing-masing kandang sehingga Anda mendapatkan jenis kandang yang maksimal. Harga kandang ini berada di antara jenis kandang close house dan open house.