D. Cyrtosperma merkusii
Cyertosperma merkusii adalah tumbuhan yang hidup dan ditemukan di Kalimantan, Malaysia (Borneo), dan Filipina. Tumbuhan ini terkenal dengan durinya yang sangat sedikit atau nyaris tidak berduri, bahkan tumbuhan ini sering disamakan dengan tumbuhan Alocasia macrorrhiza karena bentuk daunnya yang mirip dan batangnya yang tak berduri, tetapi perbedaannya hanya di batangnya yang lebih tinggi serta daunnya yang tak terlalu lebar. Umbi dari tumbuhan ini sering dikonsumsi dengan direbus seperti talas bogor
Cara merawat tumbuhan ini sangatlah gampang, tetapi harus rajin menyiram dengan air yang sangat banyak karena tumbuhan ini adalah tumbuhan rawa, maka tumbuhan ini boleh ditanam dengan tanah rawa atau tanah merah biasa, kemudian tumbuhan ini juga lemah terhadap sinar matahari, daunnya bisa bolong, gosong, bahkan rusak, karena tumbuhan ini hidupnya di hutan yang gelap dan berlumpur maka tumbuhan ini lebih baik ditaruh di bawah pepohonan yang rindang, tumbuhan ini juga cepat dalam menumbuhkan daun, mirip seperti menunggu daun baru pada keladi, setelah dibiarkan selama 1 tahun tumbuhan ini akan menumbuhkan bunga dan daun yang tingginya sekitar 6 meter.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H