Mohon tunggu...
bay 0140
bay 0140 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Bahasa/Otomotif/Konten Kantun

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Pujaan hati

26 Januari 2025   19:46 Diperbarui: 26 Januari 2025   19:46 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

"Pujaan hati... Di sini kutulis cerita tentangmu,

Nafas yang tak pernah terjerat dusta,

Tekad yang tak pernah oleh masa,

Seberapa pun sakitnya, kau tetap penuh cinta.

Pujaan hati... Tanpa lelah kau layani keluarga kecil,

Dengan segenap rasa bangga di hati,

Tak terbesit sejenak pikirkan lelahmu,

Kau terus berjalan di antara duri-duri,

Menghadapi kesulitan dengan keberanian,

Menghadapi kesedihan dengan tak bersuara.

Pujaan hati... Tak pernah kuharap kau selalu melayani 

Tak pernah ku ingin kau terlelah

Selalu kuharapkan kau terus bersamaku,

Dengan cinta berikan menua,

Dengan kasih sayang berikan kekuatan,

Dengan kepercayaan berikan keharmonisan.

Pujaan hati... Kau lah bidadariku,

Penyembuh luka dalam kepedihan,

Penghapus dahaga akan kasih sayang,

Sampai kapan pun itu,

Aku akan tetap mencintaimu.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun