Perbedaan Byt dan Bit
speed download KBps
Sering sekali kita salah kaprah dengan speed yang ditawarkan provider penyedia jasa internet, seperti halnya saya dulu ketika belum paham benar tentang internet. Ketika membeli modem untuk koneksi internet, provider itu menawarkan speed up to 256 Kbps, dibenak saya sudah terlintas bayangan betapa cepatnya proses download saya nanti. Tapi setelah digunakan untuk mendownload speed yang terlihat pada jendela unduhan mozila hanya tertera 30KBps, entah menghibur diri atau apa saya hanya beranggapan kalau signal di daerah saya memang kurang bagus, karena saat itu hanya tampil sekitar 3 bar.
Sampai sekitar 2 bulan saya menggunakannya sambil belajar sedikit tentang jaringan, saya baru menyadari kalau itu memang speed maksimal paket internet yang saya gunakan. Kira-kira seperti ini penjabarannya, bahwa :
Kbps (Kilobit per second) KBps (Kilobyt per second) Karena, 1 KBps = 8 Kbps Jadi, 1Kbps tidak sama dengan 1KBps sering sekali kita tidak menghiraukan perbedaan besar kecilnya huruf yang digunakan.
Bila speed internet yang saya gunakan adalah 256 Kbps berarti sama artinya dengan 32 KBps. Untuk memudahkan penghitungan angka yang lebih besar bisa dihitung dengan kalkulator bandwidth disini.
speed local area connection dalam satuan bit per second
Dan speed internet dari provider yang kita gunakan juga berbeda dengan keterangan koneksi yang tertera pada taskbar kanan bawah komputer, karena keterangan itu hanya menyatakan kecepatan tranfer data pada jaringan LAN (Local Area Connection).
IDM (Internet Download Manager)
IDM membagi file download menjadi beberapa part
Pastinya downloaders semua tahu apa kegunaan dari software ini, berita yang sering diceritakan kawan-kawan saya bisa meningkatkan bandwidth sampai 500% pada waktu mendownload jadi proses download terasa lebih cepat. Ternyata cara kerjanya demikian :
IDM (Internet Download Manager) bekerja dengan cara memanfaatkan layanan permintaan terhadap bagian tertentu dari suatu file di protokol HTTP. Dengan ini IDM bisa mem-pause dan kemudian melanjutkan kembali download file. IDM akan mencatat sampai bagian mana file telah didownload. Kemudian bila download dilanjutkan kembali, IDM melakukan permintaan kepada HTTP File Server (HFS) untuk hanya memberikan bagian file yang belum didownload saja, sedangkan bagian file yang sudah didownload tidak. Dengan begitu proses download tidak harus di mulai dari awal.
Untuk mempercepat download IDM membagi file tersebut menjadi beberapa bagian dan kemudian mendownload file yang sudah terbagi itu dalam satu waktu. Untuk melakukan ini IDM membuka beberapa koneksi ke HFS. Jadi anggapan HFS, IDM sedang melakukan download lebih dari satu file. setelah tiap bagian file selesai di download IDM kemudian menggabungkan file yang terbagi itu menjadi satu kembali. Dampaknya proses download jauh lebih cepat dibandingkan kita mendownload file berukuran besar tanpa dibagi menjadi beberapa bagian.