Mohon tunggu...
Bass Elang
Bass Elang Mohon Tunggu... Seniman -

Dan pada akhirnya senja berubah menjadi malam yang gelap. Tak ada yang berkesan kecuali wajah manismu yang melintas.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Amrozi dan Malaikat Tak Berjenggot

27 Juni 2018   13:15 Diperbarui: 27 Juni 2018   13:32 586
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Amrozi baru sadar kalau dia sedang berhadapan dengan malaikat Malik. Tubuhnya tiba-tiba menggigil, padahal dia cuma bercanda soal tiket masuk ke neraka. Karena ia pikir, makhluk asing itu sedang mengelabuinya. Ia baru mulai percaya, ketika makhluk itu mengakui dan menunjukan Id Card-nya, sebagai penjaga neraka. 

Tapi, Amrozi masih sedikit tak yakin, namun ia terpaksa mau masuk ke dalam tempat itu. Ia kaget, ternyata di dalamnya benar-benar neraka. Sempat ia mencoba keluar namun tak bisa karena neraka itu dijaga ketat. 

Sekarang dia telah menjadi penyanyi rock yang terkenal di neraka, dan ia memiliki banyak murid dari kalangan sesamanya, yang ahli di bidang senjata. Murid-muridnya itu sangat hebat, kalau nembak Amrozi tepat pada sasaran.

Lagu Amrozi yang paling terkenal di neraka adalah lagu yang berjudul "Ampun". Dia sangat suka dengan lagu ciptaanya itu, sehingga sering dinyanyikannya dengan suara rocknya yang khas.

Lirik lagunya di reffrain, "Aduh, aduh, aduh, sakit; ampun ampun, ampun, ampun. Ah, ah, ah, aw, aw, aw, aw, buseeeet sakitnya setengah mati."

#BassElang #fiksi #imajinasi #images

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun