Menjelang senja. Hujan-hujan manja. Udara membius jiwa. Menggugah sejuta rasa.
Tak kutemukan jingga di atas sana. Tertutup awan hitam cukup gulita. Selaksa makna datang dari jiwa yang terpenjara.
Rasa rindu juga membuncah. Entah datang dari mana. Kepingan-kepingan kisah dari masa ke masa. Yang sempat terlunta-lunta.
Aku memang lemah di masa senja. Selaras dengan waktu tenggelamnya matahari. Dan hujan menambah parah rasa. Hanya bisa memandangi tetesan hujan dari balik jendela.
Gowa, 3 Maret 2019
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI